Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faktor Utama Selenoid Mobil Matik Melemah

Kompas.com - 23/10/2024, 19:01 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu komponen penting dalam transmisi matik adalah selenoid. Komponen elektrikal ini berfungsi untuk mengontrol aliran fluida atau oli di dalam transmisi.

Freddy Karya, supervisor Dokter Mobil (Domo) Transmisi di Kelapa Gading, Jakarta Utara, menjelaskan bahwa ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan selenoid melemah, dengan usia dan jarak tempuh mobil sebagai faktor utama.

Baca juga: Perawatan Alternatif Mobil Eropa di Bengkel Spesialis

"Selain faktor usia, kilometer itu pengaruh, tergantung perawatan dan cara pakai balik lagi. Tapi usia dan kilometer atau jarak tempuh itu sangat berpengaruh," ujar Freddy kepada Kompas.com yang ditemui belum lama ini.

Karena itu kata Freddy, saat ada mobil bermasalah maka pihak bengkel mesti mencari tahu latar belakang mobilnya. 

"Makanya setiap mobil yang datang ke sini dan bermasalah, pasti kami akan lihat dulu ini mobil tahun berapa, kilometer berapa kami akan gali dulu indormasi, seperti servis, sebab saat mobil datang kan kita tidak tahu sejarahnya," katanya.

Baca juga: Cara Meningkatkan Harga Jual Mobil Bekas

"Dengan keterbatasan informasi maka akan sulit, dari situ baru bisa dilucutin masalahnya," ujar Freddy.

Baca juga: Kupas BAIC BJ-40 Plus yang Kental Nuansa Jeep Wrangler [Video]

Freddy menjelaskan, selenoid sangat penting dalam proses perpindahan gigi dan pengaturan tekanan dalam sistem transmisi. Ciri selenoid mobil matik bermasalah ialah transmisi "jedug."

"Nanti biasanya waktu mobil sudah panas baru muncul jedug. Itu penting, selenoid penting karena merupakan komponen elektrikal," katanya.

"Yang dirasakan macam-macam, ada selenoid rusak mobil langsung memberi tahu, jarena selenoid elektrikal, dia langsung memberi tahu di MID entah itu tulisannya transmision need service, tapi kalau Avanza yang biasa itu indikatornya kedip," ujar Freddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau