Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati di Jalanan Berkelok, Blind Spot Bikin Celaka

Kompas.com - 13/03/2024, 17:01 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengendarai motor di jalanan Indonesia yang berkelok memang harus penuh kesabaran. Belokan tajam biasanya penuh dengan blindspot, artinya tidak terlihat kendaraan yang datang dari arah berlawanan.

Contoh bahaya jalanan berkelok bisa dilihat pada video yang diunggah akun Agoez_bandz4. Tampak pengendara motor berjalan cukup kencang, lalu dari arah lawannya ada motor yang melewati marka garis tidak putus.

Ruang yang sangat sempit membuat tabrakan tidak bisa dihindari. Memang berkendara di Indonesia bukan cuma soal keahlian, tapi juga harus memahami kondisi jalanan yang amburadul.

Baca juga: Video Anak SMA Selamat Setelah Diseruduk Pengendara Motor di Tikungan

 

Menanggapi video tersebut, Training Director Safety Driving Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan, pengendara harus punya persepsi untuk melihat dan bersikap terhadap kondisi lalu lintas di Indonesia yang masih rendah.

"Tidak bisa cuma mengandalkan keterampilan refleks dan operasional kalau harus menghindar. Di jalan raya harus dipadu dengan soft skill, mengalah, sabar, dan menaati rambu, serta sopan, karena yang dicari itu selamat," ucap Sony kepada Kompas.com, Rabu (13/3/2024).

Baca juga: Sebelum Mudik Lebaran Wajib Servis Mobil Agar Kondisi Prima


Bisa dibilang, banyak ditemui pengendara motor yang tidak paham etika berkendara. Makanya buat menghindari kecelakaan, yang ada adalah pengendara harus mengalah, antisipasi kesalahan yang dilakukan orang lain.

"Etika berlalu lintas itu harus mampu membaca dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas," ucap Sony.

Sayangnya kebiasaan buruk orang Indonesia adalah merasa tanggung, merasa orang lain akan mengalah. Cuma kalau mau selamat, seharusnya tetap berada di jalurnya, jaga jarak aman, dan nikmati perjalanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com