Lorenzo Sebut Marquez Berpeluang Pindah ke Tim Pabrikan Ducati

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Gresini Racing Marc Marquez memulai debut bersama Ducati dengan hasil yang gemilang. Marquez berhasil finis di posisi keempat pada balapan perdana di Sirkuit Losail Qatar.

Mantan pebalap MotoGP Jorge Lorenzo turut mengomentari penampilan Marquez yang cukup positif pada awal musim 2024. Menurutnya, penampilan Marquez di Ducati mendapat dukungan penuh dari General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna.

Terlebih jika rider asal Spanyol itu terus menorehkan hasil yang positif.

Baca juga: Bahayanya Ngebut dan Menyalip dari Kiri, Bisa Celaka

“Hubungan Marc dengan Ducati dan Gigi Dall'Igna akan sangat penting. Dari luar sepertinya Ducati tidak terlalu antusias dengan kedatangan Marquez. Namun, menurut saya hal itu tidak terjadi pada Dall'Igna,” kata Lorenzo, dikutip dari Speedweek, Selasa (12/3/2024).

Foto: Motosan Legenda MotoGP sekaligus mantan rekan setim Marquez, Jorge Lorenzo mengatakan tidak kaget dengan keputusan Marquez. Bahkan menyebut sebetulnya para pebalap sudah mengetahui hal itu, namun tidak ada yang membicarakannya.

“Saya bahkan akan mengatakan bahwa dialah yang paling mendukungnya. Dia ingin memiliki pebalap terbaik di jajarannya dan saya yakin Dall'Igna dan Ducati akan mendukungnya dan ingin dia tetap bersama Ducati di masa depan jika dia terus membalap seperti yang dia lakukan pada debutnya,” lanjutnya.

Lorenzo bahkan menilai bahwa Marquez bisa saja dapat peluang untuk pindah ke tim pabrikan Ducati.

“Sangat (Mungkin Marquez berada di tim pabrikan). Ducati memiliki motor terbaik dan mereka dapat memilih pasangan pebalap mana yang akan mereka miliki untuk tahun 2025 dan masa depan,” ucap Lorenzo.

Baca juga: Tarif Tol Terus Naik, Pengusaha Truk Tuntut Pengelola Asuransikan Infrastruktur

Penyandang lima gelar juara dunia MotoGP itu juga menyebut bahwa keputusan Marquez untuk pindah ke Gresini Racing adalah hal yang tepat, meski Marquez harus kehilangan gaji besar dan berpindah dari tim pabrikan ke tim satelit.

"Saya pikir dia membuat keputusan terbaik dalam level olahraga. Dia salah satu pebalap terbaik dalam sejarah, dan satu-satunya yang pernah saya lihat yang tidak takut terjatuh atau terluka,” kata Lorenzo.