Yamaha Klaim Inden Sudah Pulih, Konsumen Tak Perlu Bayar Lebih

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada 2023, inden pembelian motor masih dialami konsumen Yamaha, khususnya untuk model yang tergolong baru seperti Fazzio dan Grand Filano.

Konsumen tak hanya harus menunggu lama, bahkan didorong oknum pramuniaga untuk membeli secara kredit agar mendapatkan unit lebih cepat.

Dyonisius Beti, President Director & CEO PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), mengatakan, sejak pandemi kelangkaan microchip memang mulai melanda, terutama untuk segmen otomotif.

Baca juga: Alami Aquaplaning, Honda Brio Melintir di Jalan Tol

Dok. YIMM Keramaian booth Yamaha pada ajang IIMS 2022

“Tahun 2023 kami lalui dengan telah selesai pandemi dan perekonomian telah kembali,” ujar Dyon di Jakarta (12/1/2024).

Namun, menjelang akhir 2023, pasokan cip semikonduktor diklaim mulai diterima pabrik dan mampu meningkatkan produksi motor.

“Seperti kita ketahui, mulai September dan Oktober 2023, suplai dari microchip telah pulih kembali dan produksi Maxi Yamaha mulai berangsur pulih kembali,” kata dia.

Baca juga: Toyota Raize Pakai Ubahan pada Kaki-Kaki, Tampil Makin Sporty

Dyon juga mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada konsumen yang terpaksa inden atau menunggu satu sampai dua bulan untuk membeli produk Maxi.

“Saat ini kami telah berupaya maksimum untuk memenuhi semua permintaan konsumen. Sehingga kondisi sudah normal dan semoga tidak ada konsumen yang mengalami keterlambatan pengiriman ataupun terpaksa membayar lebih,” ucap Dyon.

“Kebijakan pabrik Yamaha selalu memperlakukan konsumen setara dan adil tanpa membedakan pembelian secara kredit maupun tunai. Kami mengimbau melalui media agar konsumen setia Maxi segera merealisasikan pembeliannya,” ujarnya.