Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langkah Penting Saat Motor Matik Mengalami Rem Blong

Kompas.com - 11/11/2023, 15:22 WIB
Selma Aulia,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kejadian rem blong atau gagal fungsi rem, bisa dialami semua kendaraan bermotor, baik mobil maupun sepeda motor.

Pada roda dua, kasus rem blong banyak didominasi motor matik. Kejadian tersebut sering kali berlangsung ketika melewati jalan menurun yang curam.

Hal ini karena pengendara motor matik menggunakan rem secara berlebih akibat tidak ada engine brake, sehingga sistem pengereman mengalami pemuaian dan tak dapat bekerja dengan baik.

Baca juga: Jangan Cuek pada Kondisi Ban Serep Mobil

Pengendara skutik mengalami kejadian rem blong di Jurang Ampel, Prigen, Kabupaten Pasuruan dashcamindonesia Pengendara skutik mengalami kejadian rem blong di Jurang Ampel, Prigen, Kabupaten Pasuruan

Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana mengatakan, rem blong merupakan peristiwa yang sangat menakutkan dan berbahaya bagi pengendara motor.

Karena itu, Agus menyarankan, sebelum bepergian jauh, baiknya pengendara melakukan pemeriksaan kondisi guna memastikan kendaraan layak jalan dan tidak membahayakan.

“Sebelum mulai berkendara haruslah membiasakan selalu mengecek motor, di antaranya yaitu rem depan dan belakang agar kendaraan yang kita gunakan lebih aman,” kata Agus kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Kemudian, ketika motor mengalami rem blong pengendara motor sebisa mungkin harus tenang, jika panik maka tidak bisa mencari solusi untuk meminimalisir kecelakaan.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Layang MBZ, Mobil Tabrak Pembatas dan Terguling

Diduga rem blong motor meluncur tak terkendali.Foto: Tangkapan layar Diduga rem blong motor meluncur tak terkendali.

“Jika kita panik maka kita tidak akan bisa berpikir secara baik dan keputusan yang diambil bisa membahayakan diri kita sendiri,” kata Agus.

Selanjutnya, kurangi laju kendaraan dengan menutup gas dan mengarahkan ke medan yang menanjak.

Tujuannya, tak lain untuk mengurangi kecepatan. Sehingga, motor matik akan berjalan pelan bahkan bisa berhenti dengan sendirinya.

Untuk menghindari risiko yang lebih berbahaya, pengendara bisa membunyikan klakson sebagai tanda bagi pengguna jalan lainnya, sehingga tidak terjadi tabrakan.

Apabila, cara di atas belum bisa mengatasi situasi tersebut, sehingga terpaksa harus menabrak agar motor berhenti maka pilih tempat yang tidak membahayakan seperti rumput atau pasir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com