JAKARTA, KOMPAS.com - PT Federal International Finance (FIF) lembaga pembiayaan sepeda motor Honda, mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 30,2 persen pada semester satu atau periode Januari-Juni 2023.
Laba anak perusahaan PT Astra International Tbk tersebut di enam bulan pertama 2023, naik dari periode sama tahun lalu dari Rp 1,5 triliun menjadi Rp 1,96 triliun pada 2023.
Baca juga: Kapasitas Bengkel Konversi Motor Listrik Diklaim 35.000 Unit per Tahun
Pertumbuhan kinerja juga dapat dilihat dari penyaluran pembiayaan (amount finance) yang tumbuh 37,6 persen dari Rp 15,5 triliun pada 2022 menjadi Rp21,3 triliun pada semester pertama tahun ini.
Selain penyaluran pembiayaan, pertumbuhan juga terjadi pada booking unit yang meningkat 25,5 persen pada semester satu 2023. Dari sebelumnya 1,3 juta unit pada 2022 menjadi 1,6 juta unit pada 2023.
Presiden Direktur FIF, Margono Tanuwijaya, mengatakan, peningkatan laba didukung pertumbuhan ekonomi positif yang terlihat dari berbagai kebijakan strategis dan reformasi ekonomi.
Baca juga: Pentingnya Servis 1.000 Km untuk Mobil Baru
“Ekonomi Indonesia yang bertumbuh memberikan peluang bagi seluruh sektor industri khususnya di industri pembiayaan," ujar Margono dalam keterangan resmi, Senin (31/7/2023).
"Sebagai sektor yang berperan penting dalam mendorong konsumsi dan investasi, industri pembiayaan berfungsi dalam memberikan kemudahan akses keuangan bagi masyarakat dan pelaku usaha,” kata Margono.
FIF juga mencatatkan pertumbuhan net service asset (NSA) sebesar 11 persen, dari sebelumnya Rp 34,4 triliun menjadi Rp 38,2 triliun pada semester pertama 2023.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya