Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Mudah Persiapan Mobil Sebelum Mudik, Pakai Metode POWER

Kompas.com - 15/04/2023, 10:42 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Supaya mudik lebaran lancar dan bebas kendala, pemudik wajib melakukan persiapan menyeluruh. Supaya tidak ada satupun poin yang terlewat, ada tips persiapan mudah yang bisa diikuti.

Ekowati, Technical Leader Auto2000 Kalimalang, membagikan rumus POWER yang bisa dijadikan patokan untuk persiapan mudik.

POWER merupakan singkatan dari Paper (surat dan dokumen), Oil (minyak), Water (air dan cairan), Electrical (kelistrikan) dan Rubber (karet).

“Sesuai namanya, kelima hal tersebut bisa jadi patokan bagus dan runtut supaya pemudik tidak kebingungan atau melewatkan poin selama persiapan mudik,” kata Eko kepada Kompas.com, Jumat (14/4/2023).

Baca juga: Daftar Obat-obatan yang Harus Tersedia di Mobil Saat Mudik

Ilustrasi STNK dan BPKB. Daftar daerah yang sudah menghapus BBNKB II dan pajak progresif.KOMPAS.com/SRI LESTARI Ilustrasi STNK dan BPKB. Daftar daerah yang sudah menghapus BBNKB II dan pajak progresif.

Poin pertama yaitu paper alias dokumen penting. Pastikan pemudik membawa semua dokumen wajib seperti SIM, STNK, dan buku servis kendaraan.

Buku servis sebaiknya dibawa, jaga-jaga saat mobil menemui kendala dan harus servis, penanganannya bisa dilakukan di bengkel resmi atau posko mudik,” ujarnya.

Poin kedua yaitu oil atau minyak. Sesuai namanya, pastikan semua sektor minyak seperti oli, minyak rem, oli transmisi, dan BBM dalam keadaan baik dan penuh.

“Oli bisa dicek menggunakan dipstick, pastikan jumlahnya masih cukup dan warnannya belum hitam. Untuk BBM, usahakan dalam keadaan penuh sebelum berangkat,” kata Eko.

Baca juga: Waspadai DVT dan Heat Stroke, Muncul jika Berkendara Non-stop Saat Mudik

Coolant Hyundai Ioniq 5Kompas.com/Donny Coolant Hyundai Ioniq 5

Poin ketiga yaitu water alias air dan cairan, yang menyangkut jumlah air di radiator, reservoir wiper, dan freon AC. Semuanya harus dalam keadaan terisi penuh.

“Air radiator harus pakai coolant supaya pendinginan mesin maksimal, dan pakai wiper fluid paten untuk pembersih kaca,” ucap Eko.

Poin keempat yaitu electrical atau kelistrikan. Hal ini mencangkup aki dan semua komponen lainnya yang mengandalkan listrik seperti headlight, lampu hazard, lampu kabut, sampai klakson.

“Kalau ditemui ada kendala pada sistem kelistrikan, lebih baik aki diperiksa karena bisa jadi, aki sudah mulai soak dan harus diganti,” ucapnya.

Baca juga: Awas Truk Rawan Rem Blong, Sering-sering Cek Spion untuk Antisipasi

Ilustrasi kerikil pada alur ban mobilKOMPAS.com/Adityo Wisnu Ilustrasi kerikil pada alur ban mobil

Poin kelima dan terakhir adalah rubber alias karet. Pemeriksaan ini berfokus pada bagian ban mobil dan karet wiper blade.

“Ini yang betul-betul harus cermat dan sangat diperhatikan. Ban harus betul-betul dalam keadaan baik, tekanannya sesuai, tidak ada kecacatan atau kerusakan seperti benjol dan sobek di bagian samping, dan kembangan ban belum botak,” kata dia.

Jika kelima langkah tersebut sudah dilakukan dam mobil dipastikan dalam keadaan baik, barulah perjalanan mudik bisa dimulai.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau