JAKARTA, KOMPAS.com - Citroen kembali berbinis setelah vakum nyaris tiga dekade di Indonesia. Untuk tahap awal, merek asal Perancis itu membawa tiga produk, yaitu Citroen C3, C5 Aircross, dan mobil listrik e-C4.
Namun rupanya tiga produk itu hanya pancingan. Tan Kim Piaw, Advisory Board Indomobil Group, mengatakan, tahun pertama (2023) pihaknya sebetulnya tidak punya target penjualan dari prinsipal.
"Kesepakatan kita dengan Stelantis ini masih target (pengembangan) brand image, jadi kita (baru) akan masuk ke dalam volume di tahun kedua," kata Tan di Jakarta, Rabu (5/4/2023).
Baca juga: Video Viral Pengendara Motor Nyebrang Jalan yang Terendam Air
Tan mengatakan, tahun depan (2024) pihaknya akan meluncurkan sejumlah model baru. Produk baru tersebut menyusul setelah masyarakat Indonesia sedikit banyak mengenal merek Citroen.
"Di tahun kedua diperkirakan produk-produk baru akan masuk jadi dengan masyarakat dengan ini mengenal produk kita dan kita melakukan tes Citroen seperti apa jadi mereka tahu Citroen mobil yang bagus," kata Tan.
"Kemudian tahun depan kita harap bisa bawa beberapa produk baru dan saat itu baru kita akan bicara volume," ujar Tan.
Tan mengatakan saat ini Citroen telah mengantungi pemesanan 50 unit dan ratusan prospek potensial. Angka tersebut diperoleh sejak merek mobil asal Perancis tersebut baru mulai jualan, Desember 2022.
Baca juga: Pemilik Citroen Lawas Boleh Servis di Bengkel Resmi
Jumlah 50 unit tersebut merupakan konsumen yang sudah memberikan uang muka tanda jadi. Sedangkan hot prospect yang dimaksud ialah orang yang berkomitmen membeli setelah unit datang ke Indonesia.
Sejauh ini kata Tan tulang punggung penjualan berada pada model entry level yaitu Citroen C3. Bahkan hampir 90 persen penjualan disumbang dari SUV ringkas produksi pabrik di India tersebut.
Tan mengatakan, jumlah tersebut sangat menggairahkan. Sebab jumlah tersebut di luar ekspektasi dan membuktikan bahwa sambutan masyarakat terhadap merek yang berdiri sejak 1919 itu sangat baik.
"Saat ini (jumlah penjualan itu) sangat sesuai dengan perencanaan antara Indomobil dengan prinsipal kami Stelantis," ujar Tan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.