Mengenal Ragam Tipe Suspensi Upside Down Sepeda Motor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada sepeda motor, ada dua model suspensi depan yang sering digunakan, yakni telescopic dan upside down. Namun, suspensi upside down sendiri beragam tipenya.

Banyak para pecinta modifikasi yang memilih untuk mengganti suspensi depan motornya menggunakan model upside down. Namun, tidak banyak yang memahami bahwa suspensi tersebut tidak hanya satu tipenya.

Baca juga: Honda CB150R dan CBR150R Lama Bisa Ganti Upside Down Orisinal

Ade Rohman, Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora (DAM), mengatakan, suspensi jenis upside down memiliki tingkat kestabilan yang sangat baik saat berkendara, terutama saat melalui kondisi jalan rusak atau berbatu.

Lihat Foto

Honda CBR250RR dengan spesifikasi balap(Bikesrepublic.com)

"Pada sepeda motor Honda suspensi upside down terdapat pada beberapa model, khususnya di segmen sport. Adanya suspensi upside down ini memberikan kestabilan dan membuat handling semakin lincah, sehingga dapat menjawab kebutuhan masyarakat khususnya para pecinta motor petualang," ujar Ade, dalam keterangan resminya.

Suspensi upside down yang beredar di pasaran ada tiga tipe. Pertama, tipe Inverted Telescopic Front Suspension Type Catridge.

Baca juga: Cek Harga Motor Sport Fairing 150cc Juni 2022, CBR150R dan R15 Stabil

"Suspensi jenis ini mempunyai keunggulan stabilitas yang tinggi saat cornering, tetapi nyaman juga saat digunakan di jalanan yang kurang baik," kata Ade.

Lihat Foto

Suspensi upside down Honda All New CB150R StreetFire(Kompas.com/Donny)

Pada motor Honda, suspensi jenis ini sementara diterapkan di CBR250RR dan CRF250 Rally.

Tipe kedua adalah Inverted Telescopic Front Suspension Type Separate Function Front Fork (SFF). Suspensi tipe ini mampu memberikan kinerja yang sangat baik dan cukup kuat.

"Tapi, minim gesekan dengan menerapkan teknologi satu pegas dan juga biasanya diterapkan pada motor sport adventure, seperti CRF150L," ujarnya.

Lihat Foto

Suspensi depan upside down CBR150R (atas) dan CBR250R (bawah)(Kompas.com/Donny)

Tipe ketiga adalah Inverted Telescopic Front Suspension Type Separate Function Front Fork - Big Piston (SFF-BP). Kelebihan suspensi tipe ini adalah lebih responsif dan stabilitas pengeremannya lebih baik.

"Biasanya, jenis suspensi ini diterapkan pada motor city sport. Suspensi jenis ini sampai saat ini sudah diterapkan pada beberapa motor sport terbaru Honda, di antaranya CBR150R, CB150X, dan CB150R Streetfire," kata Ade.