Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biar Aman Saat Mudik, Jangan Cuek dengan Fungsi Rem Mobil

Kompas.com - 26/04/2022, 12:41 WIB
Zulfana Khoirur Rijal,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Memastikan kondisi mobil sebelum melakukan perjalanan jarak jauh seperti mudik, menjadi hal yang sangat wajib. 

Bukan hanya mesin, komponen penting seperti rem juga tak boleh dilupakan. Bahkan wajib hukumnya memastikan kelayakan sebelum menempuh perjalanan mudik.

Menurut Benny Wijaya Liem, General Manager PT Sanjusan Hazana Motor, distributor resmi Brembo di Indonesia mengatakan, masih banyak pemilik mobil yang menyepelekan perawatan rem.

Padahal dari segi fungsi sangat penting guna mengendalikan laju kendaraan, terutama saat melakukan perjalanan jauh dan berkendara di jalan tol.

Baca juga: Ingat, Mengendarai Mobil Matik Tak Sekadar Gas dan Rem Saja

Suzuki Recall Jimny di IndonesiaSIS Suzuki Recall Jimny di Indonesia

"Banyak kecelakaan terjadi di jalan yang disebabkan komponen rem yang bekerja kurang sempurna, terutama pada brake pad dan brake fluid," ujar Benny dalam keterangan resminya, Senin (18/4/2022).

Lebih lanjut dijelaskan, kejadian rem blong disebabkan hilangnya daya cengkram brake pad imbas komponen tersebut dan brake disc yang overheat.

Dampaknya, bisa membuat tekanan hidrolik hilang imbas brake fluid yang ikut mendidih. Kondisi tersebut terjadi karena pengguna mobil jarang memperhatikan ataupun melakukan perawatan rem mobil. 

Baca juga: Ini Pentingnya Mengaktifkan Rem Tangan Saat Parkir

Sebelumnya, spesialis mobil matik dari Worner Matic, Hermas E. Prabowo mengatakan bahwa perlu ada pengecekan berkala pada rem mobil.

Kampas rem Bosch Reliable Braking PerformanceDOK. BOSCH Kampas rem Bosch Reliable Braking Performance

Pengecekan tersebut meliputi ketebalan kampas, tidak adanya kebocoran tekanan, dan juga pengecekan oli pada rem. 

“Jadi saya kira seperti kampas dan sebagainya harus diperhatikan dalam kondisi yang bagus, ketebalan cukup dan tidak ada kebocoran tekanan di jalur selang pertekanan maupun menempel di master rem. Pastikan pula oli rem cukup dan volumnye cukup. Kalau memang harus ganti waktunya oli rem ganti," kata Hermas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau