Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Aman Hajar Jalan Berlubang buat Pengendara Motor

Kompas.com - 20/12/2021, 11:42 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kondisi jalan saat musim hujan seperti sekarang, sering tidak bisa ditebak. Jalan yang kemarin masih mulus, saat ini mungkin sudah rusak karena sering dilewati berbagai jenis kendaraan.

Buat para pemotor, kondisi jalan yang rusak dan berlubang perlu diantisipasi. Tujuannya agar berkendara selalu aman dan minim insiden.

Hendrik Ferianto, Instruktur Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM), mengatakan, ada cara aman yang bisa dilakukan pengendara motor saat melewati jalan berlubang.

Baca juga: Ganjil Genap Akan Diuji di Tol Karawang Barat dan Timur

Baca juga: Video Viral Pengendara Motor Kawal Ambulans Ditilang, Begini Aturannya

Ilustrasi jalan berlubangKOMPAS.com/RISKA FARASONALIA Ilustrasi jalan berlubang

Terlebih untuk lubang di jalan yang tidak begitu kelihatan, namun bisa membuat motor mengalami gangguan saat melewatinya.

“Cara melewati lubang, pertama rem. Lakukan pengereman depan seefektif mungkin. Anda kurangi kecepatan sebanyak mungkin sebelum masuk lubang,” ujar Hendrik, dalam webinar ‘Cara Asik dan Cari Aman untuk Newbie Berkendara’ (17/12/2021).

Setelah melakukan pengereman dan roda sudah memasuki lubang tersebut, segera lepas tuas rem dan biarkan motor berjalan tanpa hambatan.

Baca juga: Intip Bangku Super Mewah Buatan Hai Rimba Kencana di Bus Omah Sultan

Baca juga: Kia Carens Generasi Baru Hadir, Tampilan Jadi Ala SUV

Sokbreker upside down milik Yamaha R15MKOMPAS.com/DIO DANANJAYA Sokbreker upside down milik Yamaha R15M

“Kalau direm, kemudian roda bertemu dengan sudut lubang, maka impact atau momentum benturan saat Anda masuk lubang, akan langsung diterima pelek, dan juga oleh suspensi,” ucap Hendrik.

“Kalau suspensi tidak mampu meredam, maka peleknya yang akan speleng. Tapi kalau tidak direm, momentum atau impact-impact yang harus diterima ketika menghajar lubang, menjadi rotasi,” kata dia.

Dengan melakukan teknik ini, maka kerusakan atau dampak dari benturan tersebut bisa diminimalisir.

“Sehingga dampak dari jatuhnya atau dampak kerusakannya, ini tidak akan separah kalau Anda ngerem di dalam lubang. Tapi yang paling aman, Anda harus berkendara dengan pelan dan utamakan keselamatan,” kata Hendrik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau