Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhatikan 4 Hal Ini saat Membeli Yamaha Scorpio

Kompas.com - 06/03/2020, 14:36 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com- Yamaha Scorpio menjadi salah satu legenda sepeda motor dengan kubikasi paling besar pada zamannya, yakni 225 cc.

Maka tidak heran meskipun PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) tidak lagi memproduksi, peminat kuda besi berjuluk kalajengking ini masih banyak.

Selain untuk bahan modifikasi atau custom, tidak sedikit kolektor yang berniat meminangnya untuk koleksi pribadi. Dengan spesifikasi mumpuni, Scorpio memang menjadi salah satu motor paling diburu untuk “digarap”.

Terlebih, untuk melakukan modifikasi pada tubuh kalajengking ini tidaklah sulit. Scorpio bisa dimodif dengan berbagai konsep, mulai dari touring, chopper, bobber, scrambler ataupun dengan konsep yang lainnya.

Baca juga: Sudah Tak Diproduksi Lagi, Onderdil Yamaha Scorpio Sulit Dicari?

Bagi anda yang berniat untuk meminang motor ini, perlu memperhatikan beberapa hal ini.

Orisinalitas

Saat membeli motor lawas dengan usia yang sudah tidak muda lagi kondisi motor perlu menjadi perhatian utama. Terutama pada keaslian motor seperti keluar dari pabrikan awalnya.

Keaslian atau orisinalitas motor ini juga menandakan bahwa motor tersebut dirawat oleh pemilik sebelumnya. Jika motor sudah dirawat paling tidak bisa menjadi tanda bahwa motor yang akan dipinang juga terjaga dan prima.

“Yang pertama harus diperhatikan adalah orisinalitasnya atau keaslian kondisinya,” Ketua Umum Adventure Scorpio Indonesia Club Surakarta (ASICS), Patrice Haryanto kepada Kompas.com, Kamis (5/3/2020).

Baca juga: Kenapa Yamaha Scorpio Banyak Dicari dan Harga Bekasnya Tembus Puluhan Juta Rupiah?

Bukan dari anak motor

Pria yang akrab disapa Lik Totok ini juga menyarankan agar saat membeli Yamaha Scorpio lebih baik mencari yang bukan bekas anak motor. Sebagai pertimbangannya, adalah sudah banyak ubahan yang dilakukan.

Dengan banyaknya ubahan yang sudah dilakukan, otomatis kondisi motor juga sudah jauh dari orisinal. Belum lagi, pembeli juga tidak mengetahui bagian mana saja yang sudah dilakukan ubahan.

Sehingga, bagi para pemula lebih disarankan untuk membeli motor dari pemilik tangan pertama atau dari yang belum banyak ubahannya.

“Kalau mau membeli diutamakan yang punya dulunya bukanlah anak motor,” katanya.

Baca juga: Selain RX-King, Harga Yamaha Scorpio Juga Tembus Puluhan Juta Rupiah

Pastikan motor dirawat

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sultan Mahmud Badaruddin IV Larang Willie Salim ke Palembang jika Tak Minta Maaf
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau