Tertinggal di Tes Jerez, Rossi Kecewa dengan Motor Barunya

JEREZ, KOMPAS.com - Usai tes Valencia para pebalap MotoGP melanjutkan tes resmi di Jerez. Pada hari pertama, Senin (25/11/2019) Valentino Rossi berada di posisi ke 14 tertinggal jauh dari Maverick Vinales yang jadi pebalap tercepat.

Rossi menggunakan mesin sama yang dia tes di Valencia. Sama seperti sebelumnya, pebalap gaek itu mengatakan versi awal Yamaha M1 2020 butuh banyak pengembangan.

Rossi pun meminta Yamaha menyelesaikan masalah ini selama libur musim dingin, hingga jelang musim 2020 bergulir.

Baca juga: Yamaha M1 Ada Peningkatan, Rossi Belum Puas

"Itu persis sama, Yamaha bekerja keras pada mesin. Tapi tahukah Anda itu tidak mudah, Anda perlu waktu karena perbedaannya cukup besar," kata Rossi mengutip Crash.net, Selasa (26/11/2019).

Rossi mengatakan, catatan waktu tes di Valencia dan Jerez memang bukan catatan waktu yang sempurna. Tapi dia dan tim sudah mulai merasakan sesuatu, meski itu tidak cukup.

"Yang pasti kita perlu bekerja keras, tetapi pada saat ini mesinnya sama seperti yang ada di Valencia,” katanya.

Baca juga: Rossi Berharap Quartararo Jadi Juara Dunia Segera

Lebih lanjut Rossi mengatakan, membuat motor kencang bukan hal yang terlalu sulit, yang sulit ialah motornya kencang tanpa mengorbankan yang lain seperti karakter mesin dan pengendalian motor.

“Ya, Anda tahu jika Anda ingin membuat mesin yang lebih cepat, itu tidak terlalu sulit. Masalahnya adalah memiliki kekuatan tetapi dengan pengiriman daya yang baik,” katanya.

“Di Yamaha kami bekerja sangat keras karena kami butuhkan top speed, tapi juga harus melakukan lebih baik dengan pengiriman daya. Kami bekerja dengan cara pandang itu, kini kita sudah merasakan sesuatu tetapi itu belum cukup," kata Rossi.