Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilarang Beroperasi di Jakarta, Harga Mobil Tua Bisa Anjlok

Kompas.com - 02/08/2019, 10:04 WIB
Aditya Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluarkan instruksi gubernur (ingub) Nomor 66 Tahun 2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara Ibu Kota. Salah satu arahannya, yakni membatasi peredaran kendaraan pribadi di atas 10 tahun.

Anies meminta kepada Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta agar menyiapkan aturan pembatasan usia kendaraan pribadi, yang pada 2025 dilarang beroperasi.

Apabila wacara itu jadi diberlakukan maka harga mobil tua akan semakin turun, bahkan anjlok karena tidak ada warga Ibu Kota yang membeli.

"Sudah pasti harganya semakin turun, di negara yang memberlakukan aturan ini juga seperti itu. Otomatis harga mobil tuanya menjadi sangat murah sekali," ujar Manager Senior Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua sekaligus pemerhati mobil bekas Herjanto Kosasih ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (2/8/2019).

Baca juga: Anies Larang Mobil Tua Beroperasi, Ini Reaksi Pedagang Mobil Bekas

Heru yang juga pedagang mobil seken di bursa mobil bekas WTC Mangga Dua menjelaskan, setiap tahun harga mobil bekas mengalami penurunan harga antara tujuh hingga 10 persen, jika aturan ini berlaku maka penyusutannya semakin tinggi lagi.

"Bisa murah sekali harganya dan peminatnya juga akan semakin kecil. Mobil-mobil tua peredarannya akan ke daerah-daerah yang tidak memberlakukan aturan ini," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com