Rossi Analisa Teknik Penyelamatan Marquez, Bukan Kebetulan!

Jakarta, KOMPAS.com – Meski bukan cerita dan topik yang baru, apa yang dilakukan Marc Marquez pada seri terakhir MotoGP 2017 di Valencia, memang luar biasa. The Baby Alien mampu menyelamatkan diri ketika akan jatuh karena kehilangan traksi roda, kemudian menahannya dengan kaki, dan membuat motor berdiri kembali, sampai balapan usai.

Kejadian ini bakal direkam menjadi salah satu momen paling seru dalam balapan motor paling besar peminatnya di dunia saat ini, MotoGP.

Sang legenda hidup Valentino Rossi, akhirnya ikut berkomentar soal kejadian ini. The Doctor juga tak malu mengagumi apa yang dilakukan rival sengitnya itu, sampai akhirnya ia punya analisa sendiri, soal apa yang dilakukan Marquez.

Ternyata apa yang dilakukan Marquez di Valencia bukan yang pertama dilakukannya, tapi juga pada beberapa momen sebelumnya seperti pada latihan bebas pada Gran Prix Ceko 2016 dan di FP4 Malaysia 2017.

Rossi menyebut itu bukan lagi sebuah keberuntungan. Pebalap Yamaha tersebut menganggap kalau itu adalah sebuah kombinasi gaya berkendara dan sepeda motor Honda sendiri, yang membantu Marquz melakukan gerakan penyelamatan tersebut.

Baca juga : Satu-satunya "Alien" di MotoGP Adalah Marquez

DRAMA!!! Marquez runs on at turn one after a MASSSSSSIVE save! ????

He rejoins in 5th! #FinalShowdown pic.twitter.com/nt4Lsy01UR

— MotoGP™ (@MotoGP) November 12, 2017

“Ini mengesankan, apa yang dia lakukan membuatnya tidak sering crash lagi. Dia melakukan banyak penyelamatan tahun lalu sehingga tidak mungkin sebuah kebetulan,” ujar Rossi mengutip Motorsport.com,  Rabu (28/2/2018).

"Bagi saya, dia berusaha untuk memperbaiki tekniknya, gaya berkendaranya dan itu membantunya. Saya tidak tahu apakah itu wajar atau sesuatu yang dia upayakan. Pastinya Marquez meletakkan tubuhnya di antara motor dan aspal, menggunakannya untuk tidak jatuh," kata Rossi.

Rossi menyebutkan, kalau teknik Marquez dilakukan dengan sepeda motor selain Honda, tidak mungkin pebalap bisa menghindari kecelakaan.

"Kurasa bukan soal elektroniknya, tapi motor itu sendiri. Honda dibuat sedemikian rupa sehingga saat roda depan dekat atau merebah dengan aspal (seperti kasus Marquez), motor masih bisa berdri kembali. Namun, kalau menggunakan motor yang kita pakai sekarang, jika ban depan sudah miring menyentuh bagian bawah (aspal) dan kita tidak bisa lagi menariknya ke atas," kata Rossi.