Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/01/2017, 18:07 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Pesta otomotif nasional, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017 siap dilaksanakan, di mana bakal terselenggara pada 27 April sampai 7 Mei 2017. PT Dyandra Promosindo sebagai penyelenggara, juga untuk pertama kalinya mengonsolidasi paserta dan partner dalam "Technical Meeting 1", Selasa (31/1/2017).

Hendra Noor Saleh, Direktur Dyandra Promosindo mengatakan, kalau sampai saat ini, diperkirakan seluruh peserta yang ikut sudah hampir sepenuhnya beres. Namun Dirinya masih belum menerangkan secara detail berapa jumlah agen pemegang merek (APM) mobil dan sepeda motor, serta peserta lainnya seperti aksesori.

"Sampai saat ini peserta yang bakal meramaikan IIMS 2017 sudah sampai 90 persen. Bagi yang ingin melanjutkan kerjasama, bisa langsung menghubungi atau berkoordinasi bergabung bisa langsung berkordinasi," ujar pria yang akrab disapa Kohen di sela-sela acara techhnical meeting, Selasa (31/1/2017).

Masa Kejayaan

Kohen menambahkan, dirinya mengharapkan dan percaya diri, kalau penyelenggaraan tahun ini akan lebih baik dari sebelumnya. Lebih dari itu, bisa kembali pada masa-masa jaya IIMS dahulu.

"Mudah-mudahan pada 27 April sampai 7 Mei 2017 nanti, IIMS bisa kembali pada masa kejayaannya, yang pernah dirasakan sepanjang 2000-2014. Maka dari itu, kami meminta doa restunya," ujar Kohen.

Optimisme Kohen didasari oleh beberapa parameter, yang tahun ini sudah tidak lagi diangap menjadi penghalang, untuk mencapai tujuan. Tahun ini, konsep yang bakal dihadirkan pada gelaran IIMS 2017 ini adalah "Carnival". 

"Dengan kondisi ekonomi kita saat ini, yang mulai merangkak lebih baik dan persiapan yang matang, serta dikungan dari berbagai pihak, kami mengharapkan pengunjung yang lebih banyak, dan revenue juga bisa lebih besar lagi," kata Kohen.

"Kondisi tersebut juga bisa tampak dari beberapa parameter seperti jumlah pengunjung, jumlah transaksi, partisipasi brand dan eksposure di sosial media. Semua itu diharapkan mendapat peningkatan," ucap Kohen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com