Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Penjualan Mobil Nasional Melambat pada Kuartal I/2024

Kompas.com - 22/04/2024, 09:02 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat total penjualan mobil pada kuartal I/2024 melambat hingga 23,9 persen dibanding satu tahun sebelumnya atau year-on-year (yoy).

Pada data wholesales atau penjualan dari pabrik ke diler, sepanjang Januari-Maret 2024 hanya terhenti di angka 215.069 unit dari sebelumnya mampu mencapai 282.601 unit.

Sementara dari sisi penjualan ritel, tercatat sebanyak 230.778 unit, turun 15 persen dari 271.423 unit secara yoy.

Baca juga: Penjualan Mobil Naik Jelang Lebaran 2024, Simak 10 Merek Terlaris

Ilustrasi penjualan mobilKOMPAS.com/STANLY RAVEL Ilustrasi penjualan mobil

Ketua I Gaikindo, Jongkie Sugiarto menyampaikan kondisi terkait disebabkan oleh beberapa faktor seperti perekonomian global yang berdampak terhadap penurunan nilai tukar rupiah kepada dollar Amerika Serikat (AS) hingga suku bunga tinggi.

Pada Jumat (19/4/2024), indeks dollar AS masih menguat seiring kuatnya sinyal arah kebijakan suku bunga bank sental AS, The Federal Reserve (The Fed) yang tinggi dalam waktu panjang seta ketegangan geopolitik di Timur Tengah.

Dalam periode itu, kurs rupiah berada pada level Rp 16.257 per dollar AS.

"Kondisi yang tidak menentu di global membuat beberapa konsumen wait and see," kata dia saat dihubungi Kompas.com, Minggu (21/4/2024).

Lalu, waktu kerja manufaktur yang sedikit pada Februari dan Maret 2024 (bertepatan dengan Ramadhan) juga kerap mempengaruhi walau tidak secara langsung atau signifikan.

Baca juga: Senat AS Desak Joe Biden Hentikan Penjualan Mobil Listrik China

Penjualan mobil bekas MPV dan LMPV naik menjelang lebaran Mobil88 Penjualan mobil bekas MPV dan LMPV naik menjelang lebaran

Meski begitu, pihak Gaikindo masih yakin kinerja penjualan mobil pada tahun ini sesuai prediksi, yakni 1,1 juta unit.

"Jadi kami harapkan bulan-bulan mendatang dapat berubah dan penjualan otomotif dapat meningkat," lanjut Jongkie.

Untuk diketahui, data Gaikindo wholesales Januari 2024 hanya berhenti pada angka 69.647 unit. Kemudian secara berangsur naik yaitu 70.698 unit selama Februari 2024 dan 74.724 unit di Maret 2024.

Sementara pada penjualan ritel sedikit berbeda, dengan dimulai 78.368 unit namun turun ke 70.316 unit di Februari 2024, kemudian naik pada Maret 2024 jadi 82.092 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau