Iran, KompasOtomotif – Kabar buruk buat otomotif Amerika Serikat (AS) di Iran. Pihak kepolisian setempat telah memutuskan berhenti mengeluarkan pelat nomor registrasi buat mobil-mobil yang diproduksi di AS.
“Semua merek dan kendaraan buatan AS, termasuk Honda dan Toyota, dilarang mendapat layanan pelat nomor dari kepolisian,” ujar juru bicara Kepolisian Iran Saeed Montazerolmahdi seperti diberitakan Motor1.com, Selasa (15/11/2016), dari Japan Times.
Iranian Car Importers Union mengestimasikan setidaknya 500 kendaraan produksi AS merek Jepang dan Jerman menunggu mendapat pelat nomor. Di Iran, mengemudikan mobil tanpa pelat nomor registrasi kendaraan merupakan tindakan kriminal yang diancam hukuman penjara hitungan tahun.
Bukan hanya mobil produksi AS, sebelumnya Iran juga sudah membatalkan impor 200 unit Chevrolet produksi Korea Selatan. Padahal seluruh unit itu sudah mengantri dikapalkan di Dubai.
Pada Oktober 2015, Pemimpin Agung Iran Ayatollah Ali Khamenei menginstruksikan kepada Presiden Iran Hassan Rouhani untuk berhenti mengimpor produk dari AS agar membantu memperkuat ekonomi Iran.
Sepekan kemudian muncul daftar berisi 119 barang impor dari AS pada 2014 dan 2015 senilai 37 juta dollar AS. Sebagian besar dari produk itu dilarang masuk Iran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.