Polisi Bukan Sosok Menakutkan

Jakarta, KompasOtomotif – Banyak cara untuk yang dilakukan orang tua mendidik anaknya, apalagi anak dengan perilaku kurang baik, alias nakal. Salah satu yang kerap dilakukan orang tua, yaitu menakut-nakuti anak dengan sosok tertentu, seperti misalnya “Polisi”.

Menurut Bripda Rizka Diah Febri, Polisi Wanita (Polwan) yang juga sebagai pengajar di venue Road Safety for Children dalam pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016, itu bukan cara yang benar. Bahkan mulai saat ini, orang tua mulai tidak boleh mengatakan kata-kata tersebut.

“Kami bukan sosok yang menyeramkan, jadi seharusnya untuk tidak mendidik anak dengan kata-kata, ‘awas loh nanti kalau nakal ditangkap Polisi’. Ini akan menanamkan rasa takut mereka terhadap Polisi, dan akan kurang baik nantinya, merekapun akan enggan dekat kami,” ujar Bripda Dyah, Minggu (10/4/2016).

Bripda Rizka melanjutkan, pihak kepolisian sendiri, kususnya di Korlantas, menanamkan slogan “Polisi Sahabat Anak”. Jadi sebisa mungkin Polisi harus bisa dekat bukan hanya orang dewasa tetapi juga yang usianya berada di bawah 15 tahun.

“Jadi sekali lagi, seharusnya kalimat seperti itu tidak lagi dilontarkan orang tua untuk mengedukasi anaknya. Pasalnya kami juga tidak seperti itu. Kami menginginkan untuk bisa lebih akrab dengan anak-anak, sehingga mereka tidak takut lagi dengan kami,” ujar Bripda Rizka.