Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain YECVT, Ini Ubahan pada Mesin Yamaha Nmax Generasi Baru

Kompas.com - 27/06/2024, 17:12 WIB
Dio Dananjaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com – Tidak hanya dari sektor CVT, Yamaha Nmax generasi ketiga hadir dengan ubahan dari bagian mesin. Meskipun spesifikasi tidak banyak berubah, tapi banyak detail baru.

Perbedaan pertama terletak pada Body Cylinder. Di mana mesin Blue Core 155cc VVA generasi terbaru pada Nmax “Turbo” kini juga memiliki dinding Cylinder yang dibuat sehalus mungkin (Mirror Bore Cylinder) untuk meminimalisir gesekan dan megurangi “oil loss”.

Efeknya suara mesin diklaim menjadi lebih halus dan minim vibrasi dibandingkan Nmax generasi sebelumnya.

Baca juga: Ramai Rental Mobil Blacklist Calon Konsumen dari Pati, Ini Kata TRAC

Perawatan berkala pada Yamaha Nmax TurboKOMPAS.com/DIO DANANJAYA Perawatan berkala pada Yamaha Nmax Turbo

Kemudian ubahan juga terdapat pada Crankshaft & Rotor Assy. Kini, dimensi Crankshaft secara total menjadi lebih panjang, yaitu 301,4 mm berbanding 283,8 mm dengan Nmax generasi sebelumnya.

Perubahan ukuran tersebut terjadi untuk mengakomodir komponen baru, yaitu YECVT Gear yang terpasang di area CVT motor.

Selain Crankshaft, Rotor Assy motor juga kini menjadi lebih ringkas, baik dari segi dimensi total yang kini berukuran 43,75mm (Nmax sebelumnya 44,2mm) maupun juga bobot yang kini menjadi 1.130 gr (Nmax sebelumnya 1.250 gr).

Baca juga: Honda BR-V N7X Edition Tampil Ganteng Pakai Air Suspension

Adanya efisiensi pada bagian Rotor Assy pun mampu mengurangi beban mesin sehingga berimbas positif kepada torsi yang naik.

Ubahan mesin berlanjut pada Camshaft. Jika pada generasi Nmax sebelumnya pin dowel yang berfungsi sebagai dudukan sprocket cam chain dibuat terpisah, kini menjadi satu kesatuan (build in) dengan Camshaft. Efeknya menjadi lebih rigid sehingga lebih minim gesekan.

Lalu, mesin Nmax generasi baru juga sudah menganut Hydraulic Tensioner. Jika pada mesin generasi sebelumnya gate stopper (bantalan untuk menekan rantai keteng) hanya ditekan oleh per dan tuas.

Baca juga: PO Sindoro Satriamas Tutup Divisi Bus AKAP

Ilustrasi berkendara dengan Nmax TurboDok. YIMM Ilustrasi berkendara dengan Nmax Turbo

Maka pada mesin terbaru, proses penekanan dilakukan degan mengkombinasikan per dan juga oli, atau disebut dengan istilah Hydraulic Tensioner.

Penggunaan Hydraulic Tensioner, membuat kinerja mesin menjadi lebih minim vibrasi dan suara lebih halus saat beroperasi.

Terakhir, ubahan tersebut turut berdampak pada jalur oli baru. Pada mesin Nmax sebelumnya, jalur oli hanya untuk menyuplai pelumasan di bagian Cylinder Head dan Cylinder Body saja, namun kini ditambah ke bagian Hydraulic Tensioner dan juga komponen YECVT Gear.

Dengan adanya jalur oli baru ini, maka desain Crankcase menjadi berbeda dengan mesin Blue Core 155 cc yang digunakan oleh skutik Maxi Yamaha lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau