Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Umum Kopling Mobil Selip

Kompas.com - 07/09/2024, 09:42 WIB
Selma Aulia,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Kopling mobil merupakan salah satu komponen penting dalam sistem transmisi yang berperan untuk memindahkan tenaga dari mesin ke roda penggerak.

Namun, seperti halnya komponen mekanis lainnya, kopling tidak luput dari potensi masalah, salah satunya adalah gejala selip.

Masalah selip kopling ini bisa muncul secara bertahap seiring dengan pemakaian kendaraan yang terus-menerus, dan sering kali diabaikan oleh pengemudi hingga gejalanya semakin parah.

Iwan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic mengatakan, ada beberapa penyebab kopling mobil jadi selip.

Baca juga: Viral Video Pengendara Motor Pura-pura Tertabrak Mobil

Kampas kopling Kompas.com/Erwin Setiawan Kampas kopling

“Ada beberapa komponen yang sudah aus, seperti kampas yang sudah aus dan pressure plate (matahari kopling) juga sudah aus,” kata Iwan kepada Kompas.com, belum lama ini.

Iwan melanjutkan, penyebab kopling selip lainnya adalah pegas penekan kopling sudah lemah. Akibatnya, tenaga yang dihasilkan oleh mesin tidak dapat tersalurkan secara optimal ke roda penggerak, dan membuat kopling mengalami selip.

“Beban atau muatan yang berlebihan terutama saat digunakan untuk jalan menanjak juga bisa menyebabkan kopling selip,” kata Iwan.

Kemudian, faktornya lain yang disebutkan Iwan yaitu, setelan jarak bebas kopling terlalu pendek sehingga membuat kopling selip.

Baca juga: Pembuatan SIM yang Jujur Bisa Cegah Aksi Truk Oleng


“Terakhir, adanya kebocoran oli yang membasahi bagian kopling set,” kata Iwan.

Memahami berbagai faktor penyebab kopling selip, mulai dari keausan komponen, beban berlebih, hingga penyetelan yang tidak tepat, penting bagi pengendara untuk selalu melakukan perawatan rutin dan memastikan kondisi kopling dalam keadaan optimal.

Dengan begitu, risiko selip kopling yang dapat mengganggu kenyamanan berkendara dan merusak komponen transmisi dapat diminimalisir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau