Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Kecelakaan Beruntun di Tol Surabaya akibat Asap Pembakaran Lahan

Kompas.com - 14/08/2024, 14:01 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar di media sosial video yang memperlihatkan kecelakaan di jalan Tol Surabaya arah Mojokerto yang disebabkan oleh kepulan asap tebal.

Dalam rekaman yang diunggah oleh akun Instagram @lowslomotif, Rabu (14/8/2024), tampak sejumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol Surabaya-Mojokerto, tepatnya di Km 723/B. Kecelakaan itu disebabkan akibat pembakaran lahan di pinggir jalan tol tersebut.

Tayangan tersebut juga memperlihatkan pandangan dari kamera dashcam salah satu mobil yang melewati ruas tol tersebut. Kepulan asap tebal mengganggu visibilitas pengemudi hingga kondisi jalan tidak terlihat.

Baca juga: Selain Avenis, Suzuki Masih Recall Satria F150, GSX-S150, dan Address

“Kebakaran lahan tadi sempat semakin membesar. Betul, tadi (kecelakaan) melibatkan tiga kendaraan. Kurang jelas kendaraannya, karena saya tadi giat pemadaman di ujung Km 723+400,” ucap Petugas Damkar Jasamarga, Achmad Zainul Arifin, dikutip dari Kompas.com, Rabu (14/8/2024).

Diketahui, kendaraan yang terlibat adalah truk Mitsubishi Fuso, mobil Wuling, dan mobil operasional Bhakti Wiyata Institut Ilmu Kesehatan. Tidak ada korban jiwa ataupun luka dalam insiden tersebut.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Lowslowmotif (@lowslowmotif)

 

Perlu dipahami, kepulan asap membuat minimnya visibilitas akibat jarak pandang yang menurun. Setiap pengendara wajib untuk ekstra waspada kalau mengalami kondisi serupa dan yang paling utama memastikan bila semua alat komunikasi pada kendaraan berfungsi dengan baik.

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, maksud dari alat komunikasi kendaraan bukan merujuk pada ponsel atau sejenisnya. Tetapi, berupa fitur pada mobil yang memang sudah disiapkan untuk berinteraksi dengan kendaraan lain.

“Fitur-fitur komunikasi pada kendaraan itu ada secara visual dan suara. Contoh untuk visual lampu utama, sein, lampu rem, dan lainnya. Untuk yang bersuara sudah pasti klakson,” ucap Jusri.

Baca juga: Masuk Semester II, Penjualan Daihatsu Lewati 100.000 Unit

Menurut Jusri, sistem penerangan dan klakson merupakan dua fitur komunikasi pada mobil yang sangat penting saat berkendara di kepulan asap.

Lampu berguna untuk memberikan tanda pada kendaraan lain di depan sekaligus visibilitas dalam berkendara. Bagi mobil yang memiliki foglamp akan lebih baik lagi.

Sementara klakson menjadi pemberi sinyal bagi lingkungan sekitar atau kendaraan lainnya. Ketika suara klakson dibunyikan maka menjadi tanda bagi orang di sekeliling kita.

“Khusus untuk mobil dan motor, pastikan ketika berkendara di kabut asap selalu menyalakan lampu dalam posisi high beam atau lampu jauh. Ini berguna membantu visual sekaligus memberikan tanda ke pengendara lain yang ada di depan,” kata Jusri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau