Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komponen yang Wajib Dirawat Pemilik Mobil Tua

Kompas.com - 31/05/2024, 08:12 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Merawat mobil tua bukan hanya sekadar menjaga agar tetap bisa berjalan, tapi juga perlu memastikan performanya tetap optimal.

Hal ini mencakup berbagai aspek perawatan menyeluruh, mulai dari mesin hingga kaki-kaki. Pemeliharaan yang tepat dan rutin akan membantu menjaga kinerja mobil tua, sehingga masih bisa andal dan aman saat digunakan.

Iwan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic mengatakan, kendaraan roda empat dikatakan mobil tua jika usianya sudah di atas 20 tahun.

Baca juga: Populasi Kendaraan Listrik di Indonesia Saat Ini Capai 144.547 Unit

Koleksi mobil tua terkenal dan legendaris dipamerkan di Nissan Zama Heritage, Kanagawa, Jepang, Jumat (30/10/2015).KOMPAS.com / FIKRIA HIDAYAT Koleksi mobil tua terkenal dan legendaris dipamerkan di Nissan Zama Heritage, Kanagawa, Jepang, Jumat (30/10/2015).

Iwan juga mengatakan, perawatan mobil tua juga harus lebih ekstra dilakukan, mengingat kondisi komponen yang sudah berusia dan rentan terhadap kerusakan.

Perawatan pertama yang perlu diperhatikan pemilik mobil tua adalah ganti oli-oli secara rutin.

“Oli-oli perlu diganti sesuai jadwal, karena pelumasan sangat vital kalau diabaikan,” kata Iwan kepada Kompas.com, Kamis (30/5/2024).

Kemudian, Iwan juga mengatakan, filter-filter perlu rutin dibersihkan dan diganti kalau sudah kotor. Serta, sering lakukan pengecekan pada radiator dan sistem kelistrikan.

Baca juga: MS Glow For Men Racing Team Sukses di Mandalika Racing Series


“Sistem pendingin harus sering kontrol air radiator, dan sistem kelistrikan harus berfungsi dengan baik. Hindari adanya kabel-kabel tambahan bukan bawaan,” kata Iwan.

Iwan juga menyarankan, jika terjadi atau ditemukan kebocoran oli maupun air maka segera perbaiki.

“Juga hindari parkir di tempat yang panas atau terkena matahari langsung, dan terakhir interior perlu dibersihkan secara rutin,” kata Iwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau