JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk pertama kalinya, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) belum lama ini mendapatkan penghargaan bergengsi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Ada dua kategori penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) yang diraih TMMIN. Penghargaan ini ditujukan untuk pabrik yang berlokasi di Sunter, Jakarta Utara, dan Karawang, Jawa Barat.
Baca juga: Intip Proses Produksi Toyota Yaris Cross Hybrid di Pabrik TMMIN
Untuk pabrik TMMIN Sunter 2, penghargaan PROPER Emas ini jadi yang pertama kalinya. Tapi, untuk pabrik TMMIN Karawang 1 dan Karawang 2, berhasil meraih PROPER Hijau pada 2022 dan 2023.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin dan Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong kepada Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Nandi Julyanto dan Direktur Manufaktur PT TMMIN, I Nyoman Winaya di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (20/12/2023).
Untuk diketahui, PROPER Emas adalah penghargaan untuk perusahaan yang telah melakukan pengelolaan lingkungan hidup lebih dari yang dipersyaratkan dan melakukan upaya-upaya pengembangan masyarakat secara berkesinambungan.
Baca juga: TMMIN Donasikan Mesin Mobil ke SMK
Sementara PROPER Hijau adalah diberikan kepada perusahaan yang telah melakukan pengelolaan lingkungan hidup lebih dari yang dipersyaratkan dan telah mempunyai keanekaragaman hayati.
Nandi mengatakan, melalui tinjauan dan evaluasi yang transparan terhadap praktik lingkungan perusahaan, PROPER berperan penting dalam memastikan kepatuhan perusahaan terhadap standar yang ditetapkan oleh pemerintah.
"Lebih dari sekadar instrumen evaluasi, PROPER juga menjadi panduan dalam peningkatan kinerja lingkungan yang lebih tepat sasaran. Keikutsertaan aktif dan pencapaian yang baik dalam PROPER pun tidak hanya meningkatkan reputasi, tetapi juga memperkuat kredibilitas perusahaan sambil kami terus mendorong bisnis berkelanjutan yang selaras dengan kebijakan lingkungan di skala nasional maupun global untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat,” ujar Nandi, dalam keterangan resminya, belum lama ini.
Dengan diraihnya penghargaan ini, artinya TMMIN telah meneguhkan komitmennya dalam praktik bisnis yang bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan. Program ini tidak hanya menjadi pendorong bagi TMMIN dalam menciptakan inovasi untuk pengelolaan lingkungan, tetapi juga mendorong pengembangan teknologi, proses produksi, dan praktik baru yang lebih ramah lingkungan mendukung target Net Zero Emision pada tahun 2035 di area pabrik.
Peran aktif TMMIN terlihat dalam upaya menghasilkan kendaraan beremisi rendah, menyusun rantai pasokan yang berkelanjutan, membangun fasilitas produksi dengan jejak karbon rendah, mengurangi konsumsi air, menerapkan sistem daur ulang limbah, dan membangun keseimbangan harmonis antara komunitas dan lingkungan alam.
Bob Azam, Wakil Presiden Direktur PT TMMIN, mengatakan, keterlibatan dalam program ini dan pencapaian evaluasi yang mengantarkan pada penghargaan PROPER Emas memberikan dorongan bagi Toyota untuk terus menciptakan inovasi dalam pengelolaan lingkungan, pengembangan teknologi, proses produksi, serta praktik-praktik baru yang lebih ramah lingkungan sehingga dapat berdampak positif pada masyarakat luas di Indonesia.
"Hal ini tentunya mendukung target pemerintah mencapai target karbon netralitas di tahun 2060 yang dapat dicapai melalui pendekatan Triple Helix (Pemerintah – Bisnis – Akademisi) untuk kontribusi terhadap pengembangan berkelanjutan di Indonesia,” kata Bob.
Toyota telah menetapkan target kontribusi untuk 50 tahun ke depan di bidang ekonomi, sosial, lingkungan sesuai dengan Sustainability Development Goals (SDGs) yang membantu menjawab isu serta tantangan secara nasional.
Bob mengatakan, Indonesia memiliki potensi besar generasi muda Indonesia sebagai pemimpin masa depan yang siap menghadapi tantangan dan persaingan global.
"Karenanya, TMMIN terus berkomitmen untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dengan memperluas program pendidikan yang melibatkan karyawan TMMIN, rantai pasok serta generasi muda dalam pelatihan singkat dan sistem akreditasi. Tujannya untuk mencetak tenaga ahli yang mumpuni dan juga terakreditasi," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.