Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Alasan Kenapa Banyak Mobil Baru Beralih Pakai Sistem FWD | Fatalnya Abaikan Pergantian Oli Gardan

Kompas.com - 29/11/2023, 06:02 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil penggerak roda depan (FWD) banyak dijumpai pada mobil keluaran terbaru. Seperti Toyota yang meninggalkan sistem penggerak roda belakang (RWD) pada Avanza terbaru dan beralih menjadi FWD.

Belum lagi mobil-mobil keluaran terbaru seperti Mitsubishi Xpander, Nissan Magnite, Daihatsu Rocky, Toyota Raize, dan Honda Civic Type R mengandalkan sistem FWD. Rupanya peralihan tersebut bukan tanpa dasar, sistem FWD menjadi pilihan karena memiliki banyak keunggulan.

Selain itu, bagi pengguna mobil dengan penggerak roda belakang atau rear wheel drive (RWD), pantang untuk melupakan pergantian oli gardan yang fungsinya untuk melumasi komponen di dalam layaknya oli mesin.

Seperti diketahui, pada gardan, terdapat banyak komponen penyambung berupa gir dan lainnya untuk mendistribusikan tenaga dari mesin ke roda. Komponen-komponen tersebut seperti, ring gear, spider gear, drive pinion gear, dan lainnya membutuhkan pelumas.

Berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Selasa, 28 November 2023

 Baca juga: Apa Benar Perawatan Mobil Kustom Sulit?

1. Alasan Kenapa Banyak Mobil Baru Beralih Pakai Sistem FWD

Test drive mobil bekas All New Toyota Avanza milik mobil88Kompas.com/Donny Test drive mobil bekas All New Toyota Avanza milik mobil88

Didi Ahadi, Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor (TAM), mengatakan, alasan banyak mobil yang dikonversi, dari penggerak roda belakang ke depan, untuk mengejar CO2 tax.

"Semakin besar mesin, maka CO yang dihasilkan semakin besar. Sehingga, pajaknya semakin mahal," ujar Didi, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Alasan Kenapa Banyak Mobil Baru Beralih Pakai Sistem FWD

2. Fatalnya Abaikan Pergantian Oli Gardan

Ilustrasi gardan mobilGhulam Ilustrasi gardan mobil

Bila oli gardan pergantiannya tak diperhatikan, otomatis akan menimbulkan keuasan pada komponen tersebut.

Potensi terbesar bila didiamkan akan membuat kerusakan, sehingga pemilik mobil harus mengeluarkan dana besar untuk perbaikan.

Baca juga: Fatalnya Abaikan Pergantian Oli Gardan

3. Jadi Penguasa Pasar, Ini Deretan Kendaraan Hybrid dari Toyota

Toyota Innova Zenix Hybrid. Dok. Kompas.com/Daafa Alhaqqy Toyota Innova Zenix Hybrid.

Penggunaan mobil listrik, khususnya hybrid, di Indonesia terus mengalami peningkatan seiring tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan dan mengurangi emisi gas buang.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), mobil hybrid, baik itu hybrid electric vehicle (HEV) maupun plug-in hybrid electric vehicle (PHEV), masih mendominasi pasar mobil listrik di Indonesia pada 2023.

Baca juga: Jadi Penguasa Pasar, Ini Deretan Kendaraan Hybrid dari Toyota

4. Tertarik Ubah Avanza Jadi VW Kodok? Segini Biayanya

Bangun VW Kodok dari AvanzaKompas.com/Erwin Setiawan Bangun VW Kodok dari Avanza

Pecinta mobil klasik memandang kendaraan tidak cukup hanya dengan mesin prima, tenaga baik, irit bahan bakar tapi juga mementingkan nilai seni.

Sehingga tidak heran jika mereka sengaja membeli mobil keluaran terbaru lalu mengubahnya menjadi mobil klasik. Seperti salah seorang konsumen dari Yumos Garage di Semarang, Jawa Tengah.

Toyota Avanza keluaran baru diubah menjadi VW Kodok, tentu membutuhkan biaya tidak sedikit. Jika Anda penasaran berapa dana yang dibutuhkan, simak penjelasannya berikut ini.

Baca juga: Tertarik Ubah Avanza Jadi VW Kodok? Segini Biayanya

5. Pedagang Sebut Mobil Listrik Bekas Sangat Mudah Dijual

Pemeriksaan mobil perlu dilakukan sebelum membeli mobil bekas.Istimewa Pemeriksaan mobil perlu dilakukan sebelum membeli mobil bekas.

Mobil listrik jadi salah satu jenis kendaraan yang sedang populer di bursa mobil bekas. Pedagang menyebut, permintaannya cukup tinggi dan peminatnya terbilang banyak.

Oleh karenanya, apabila tersedia stok mobil listrik bekas di bursa, penjualannya pasti sangat cepat dan tidak membutuhkan waktu lama.

Baca juga: Pedagang Sebut Mobil Listrik Bekas Sangat Mudah Dijual

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com