JAKARTA, KOMPAS.com - Efektivitas mengangkat wiper mobil saat kondisi panas untuk menjaga kondisi karet wiper sering dipertanyakan. Sebab disinyalir sering mengangkat wiper justru membuat pegas cepat rusak.
Perdebatan tersebut diangkat oleh akun TikTok Formula Motor, di mana dalam videonya menyebut ada anggapan kalau sering mengangkat wiper bisa membuat pegas di bagian pangkal cepat rusak.
Baca juga: Beli Motor Listrik, Pilih Baterai Cabut atau Tanam?
"Kalau parkir di tempat yang panas, memang panas bisa melalui media kaca dan lainnya yang bahannya karet bisa cepat getas atau rusak. Nah tapi ada juga yang bilang kalau keseringan ngangkat akan merusak pegas di dalam sini. Pertanyaannya kami lebih sering ketemu kasus karet wiper yang perlu diganti daripada pegas wiper yang harus diganti," kata video tersebut dikutip Selasa (30/5/2023).
@formula_motor Membalas @ikiiiep ? suara asli - Formula Motor
Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, Suparna, menjelaskan, opsi mengangkat wiper jika kondisi sedang panas memang benar bisa memperpanjang umur karet wiper. Namun belum ada penelitian sejauh mana memperpanjang umur wiper.
"Diangkat itu benar supaya lebih awet, kenapa karena Indonesia itu panas. Panas itu ada di kaca," kata Suparna kepada Kompas.com, Senin (29/5/2023).
Namun Suparna mengatakan, sebetulnya tanpa sering diangkat pun tidak masalah. Pihak pabrikan atau aftermarket penyedia karet wiper sudah memperhitungkan umur atau masa pakai wiper.
"Walaupun tanpa diangkat karet wiper juga sudah didesain untuk tahan panas juga. Cuma sampai berapa lama awetnya kalau diangkat kita tidak tahu juga hanya lebih awet tidak mudah 'meletek'," ujar Suparna.
Baca juga: Kreator Konten Digeruduk Massa, Pengamat Sebut Negur Pemotor Mesti Sopan
Suparna melanjutkan, adapun untuk anggapan jika sering mengangkat wiper maka dapat membuat pegas yang terdapat di pangkal wiper cepat rusak tidak sepenuhnya benar.
"Kalau misalnya mau diangkat kemudian pegasnya gampang rusak sebetulnya tidak juga sebab pegas desainnya sudah diperhitungkan untuk menahan," ujar Suparna.
"Kenyataannya kalau menekan (dibiarkan) itu tidak terlalu keras, jadi tidak signifikan jadi kalau diangkat dia akan megar dan kemudian menekan lagi," ujar Suparna.
Tak jauh berbeda dengan Suparna, Pradipto Sugondo mantan Head Executive Research & Developmet PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan, mengangkat wiper memang bisa menambah umur karet wiper.
Baca juga: Video Viral CVT Honda PCX 160 Jebol, Ini Penjelasannya
"Karena panas di kaca tidak langsung terkena wiper. Karena wiper dari karet dan sifat karet mudah keras jika sering terkena panas dan dingin," ujar Pradipto.
Pria yang sekarang bekerja di Pindad dan terlibat dalam pengembangan Pindad Maung itu mengatakan, adapun soal pegas di pangkal wiper sebetulnya tidak perlu dipusingkan.
"Menurut saya tidak juga ya. Sebab per itu punya strain. Per wiper mobil mengalami regangan (strain) di daerah A masih kondisi elastis sehingga per akan selalu kembali ke kondisi semua alias tidak akan jadi lemah," kata Pradipto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.