Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute Arus Balik, via Tol atau Non-tol yang Lebih Hemat Biaya?

Kompas.com - 24/04/2023, 15:31 WIB
Erwin Setiawan,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Perjalanan mudik ke kampung halaman menggunakan mobil pribadi telah terlaksana. Kini, arus balik mulai terjadi dan beberapa kebijakan rekayasa lalu lintas mulai diberlakukan kembali.

Berkaca dari arus mudik beberapa hari yang lalu, kondisi jalan terpantau lancar meski sempat terjadi beberapa penumpukan kendaraan di ruas tol dan non-tol. Namun, secara umum rekayasa lalu lintas yang dilakukan oleh pihak kepolisian cukup efektif.

Meski demikian, tidak jarang pemudik yang merasakan kemacetan di jalan sehingga mengurangi kenyamanan selama berkendara. 

Lantas, bila bisa memilih sebenarnya hemata mana mudik lewat jalan tol atau tidak?

Baca juga: Catat, Begini Skema One Way Saat Arus Balik Lebaran 2023

Foreman Nissan Bintaro Ibrohim mengatakan bila kondisi jalan tol selalu lancar, maka akan lebih hemat lewat tol, tapi kalau kondisinya merayap perlu diperhitungkan kembali.

“Bila kondisi mudik seperti ini, biasanya yang menjadi fokus pengendara adalah kelancaran, mana jalan yang lancar pasti akan menjadi pilihan, terkait tarif tol dan sebagainya tentu saja tidak memberatkan,” ucap Ibrohim kepada Kompas.com, Senin (24/4/2023).

Ibrohim mengatakan, bila memang diperhitungkan biaya perjalanannya, tentu saja yang justru perlu diperhatikan adalah jam serta hari keberangkatannya.

Baca juga: Waspada Macet, Puncak Arus Balik Mudik Lebaran Dimulai Hari Ini

Menurut Ibrohim, agar biaya semakin hemat adalah perlu memperhatikan keberangkatannya berada di puncak arus balik atau tidak.

Situasi arus lalu lintas di ruas Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, Senin (24/4/2023) siangKOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Situasi arus lalu lintas di ruas Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, Senin (24/4/2023) siang

Kemungkinan kondisi lalu lintas pada puncak arus balik 24 dan 25 April 2023 akan tersendat, sehingga konsumsi BBM akan sama saja boros seperti perjalanan dalam kota.

Sehingga, untuk menghemat biaya perjalanan balik ke Jakarta nanti sebaiknya memperhatikan jam serta hari keberangkatannya.

“Sebaiknya balik ke Jakarta mundur, ketika puncak arus balik sudah berlalu atau mengejar diskon tarif tol yang ada, itu akan lebih hemat pada tarif tol dan konsumsi BBM karena jalanan lenggang,” ucap Ibrohim.

Baca juga: Catat, Ini 6 Ruas Tol yang Kasih Diskon Selama Arus Balik Lebaran

Kepadatan kendaraan pemudik dari arah Bandung-Tasikmalaya dan sebaliknya terus terjadi di Tanjakan Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (23/4/2023).KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA Kepadatan kendaraan pemudik dari arah Bandung-Tasikmalaya dan sebaliknya terus terjadi di Tanjakan Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (23/4/2023).

Terkait soal diskon, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, diskon tarif tol 20 persen untuk Jalan Tol Trans-Jawa hanya berlaku untuk perjalanan menerus.

Bagi pengguna yang melakukan tap in dari GT Kalikangkung dan melakukan tap out di GT Cikampek Utama.

"Pemberlakuan diskon untuk periode arus balik akan mulai diberlakukan pada Kamis, 27 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga Sabtu, 29 April 2023 pukul 06.00 WIB. Potongan diskon akan dilakukan di GT Cikampek Utama saja dan hanya untuk tarif perjalanan menerus dari Semarang menuju arah Jakarta," ujar Lisye dalam keterangan resminya, Senin (24/4/2023).

Baca juga: Ditambah, Diskon Tarif Tol Arus Balik Berlaku Menerus Semarang-Jakarta

Diskon tarif tol 20 persen diperpanjang dari Semarang-Cikampek UtamaJASA MARGA Diskon tarif tol 20 persen diperpanjang dari Semarang-Cikampek Utama

 

Adapun khusus untuk di Jalan Tol Cikopo-Palimanan, diskon 20 persen hanya berlaku untuk kendaraan Golongan 1, sementara di ruas jalan tol lainnya berlaku untuk semua golongan kendaraan.

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau