Ribetnya Lihat Truk Kontainer Parkir Mundur, Tidak Semua Sopir Bisa

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengemudikan truk kontainer tidak bisa disamakan dengan mobil biasa. Ada beberapa keterampilan yang harus dimiliki, salah satunya adalah parkir mundur.

Memarkir truk kontainer berbeda jauh caranya daripada mobil biasa. Butuh keterampilan khusus dan pengalaman dari sopir truk, agar bisa mengarahkan 'buntut' kontainer ke arah yang diinginkan.

Misalnya pada video yang diunggah akun Mobilgue di Instagram. Pada video tersebut, terlihat sopir truk kontainer dengan penuh keterampilan memarkirkan kendaraan panjang tersebut.

Baca juga: Ketahui Bahaya Blind Spot Saat Berkendara di Belakang Truk

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MOBILGUE (@mobilgue)

Mulanya, kontainer diarahkan ke parkiran, lalu bagian kepala truk diputar sedemikian rupa agar buntutnya bisa masuk. Tentu ini keterampilan ini harus dikuasai penuh sang sopir sebelum mengendarai ke jalan.

Menanggapi video tersebut, Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) mengatakan, enggak semua orang bisa menyetir truk kontainer.

"Nyetir truk kontainer ini butuh skill khusus, enggak semua orang bisa. Truk kontainer dikontrol oleh head truck atau tractoc head, dilengkapi dengan penggandeng di belakangnya dengan sebutan table top," kata Sony kepada Kompas.com, Senin (27/2/2023).

Baca juga: Beberapa Motor Listrik Merek Jepang Sudah Lolos Uji Tipe

Kata Sony, table top ini jadi sendi truk, ketika bergerak maju memang bukan masalah, karena kontainer mengikuti kepala truk. Tapi kalau mundur, kondisinya jadi sulit, bukan cuma setir yang dikontrol, tapi juga harus bisa mengarahkan kontainer.

"Butuh feeling yang kuat karena gerakannya kayak ulat atau bersendi, sehingga otak harus bisa berpikir double," kata Sony.

Kalau kendaraan normal, buat mundur ke kiri pasti setirnya tinggal diputar ke kiri, begitu juga sebaliknya. Berbeda dengan truk trailer, kalau mundur ke kiri, setir diputar ke kanan agar menyesuaikan gerakan sendi tadi.