Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chery Ingin Buat Pabrik di Indonesia Buat Ekspor ke ASEAN

Kompas.com - 21/10/2022, 07:02 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Chery serius kembali beroperasi di pasar Indonesia. Selain menyiapkan dua model yang akan bertarung di pasar lokal yaitu Cherry Tiggo 7 Pro dan 8 Pro, merek asal China itu juga berniat membangun pabrik.

Tiggo 7 Pro dan 8 Pro saat ini bertatus Completely Knocked Down (CKD) dirakit di fasilitas assembling milik Hyundai terdahulu, yakni PT Handal Indonesia Motor, Bekasi, Jawa Barat.

Ke depan Chery juga akan mendirikan pabrik sendiri dengan investasi senilai 100 juta dolar AS. Rencananya, selain pabrik untuk perakitan kendaraan juga akan dibangun pusat penelitiian pengembangan atau Research and Development (RnD).

Baca juga: Toyota Indonesia Bicara Soal Yaris Baru

Chery Tiggo 7 ProFoto: Chery Chery Tiggo 7 Pro

Dengan pabrik tersebut Indonesia akan menjadi basis produksi sekaligus batu pijakan pabrikan untuk menggarap pasar Asia Tenggara (ASEAN) yang sedang dalam tahap pertumbuhan positif.

Direktur Pengembangan Jaringan Penjualan dan Dealer PT Chery Sales Indonesia (CSI) Zheng Shao mengatakan, pabrik di Indonesia akan menjadi basis produksi untuk mobil dengan setir kanan.

"Kita kan di sini mau bikin Indonesia basis produksi untuk market setir kanan kami. Jadi ini udah satu strategi yang disetujui kantor pusat Chery. Dia pasti mau bikin pabrik di sini. Ada beberapa pilihan, tapi kita mau kalau sesuai rencana kita tahun depan kita mau mulai," kata Zheng di Bandung, Jawa Barat, Rabu (19/20/2022).

Secara garis besar Zheng mengatakan, peta jalan produksi Chery di Indonesia terbagi tiga tahapan. Saat ini yang berjalan ialah tahap satu yang ditandai dengan kehadiran Chery Tiggo 7 Pro dan 8 Pro.

Baca juga: Highway Hypnosis Cenderung Berujung Kecelakaan, Sangat Berbahaya

Chery Tiggo 7 ProFoto: Chery Chery Tiggo 7 Pro

Zheng kemudian menjelaskan, Chery Indonesia sebetulnya bukan cuma mengincar jadi basis produksi untuk negara ASEAN, rencana besarnya juga memproduksi unit mobil setir kiri untuk menembus pasar Australia.

"Ada beberapa fase, dari awal kita mau suplai ke Indonesia, fase kedua kita mau karena harus ada lokal konten (TKDN) kan, kita ekspor ke semua negara ASEAN," kata dia.

"Fase ketiga bukan cuma mau produksi setir kanan, kita juga mau produksi setir kiri di sini jadi bisa menjangkau Australia, Malaysia, jadi bisa ekspor setir kiri juga," ucap Zheng, melanjutkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau