Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada, Karpet Mobil Bisa Jadi Penyebab Kecelakaan

Kompas.com - 23/09/2022, 17:22 WIB
Aprida Mega Nanda,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA. KOMPAS.com - Salah satu fungsi dari karpet mobil, yaitu untuk menjaga kebersihan, hingga kenyamanan pengemudi dan penumpang selama di perjalanan. Akan tetapi, apabila salah pasang, malah bisa menimbulkan masalah besar.

Beberapa kecelakaan lalu lintas yang terjadi akibat salah pasang karpet. Pelapis lantai mobil itu bisa mengakibatkan pedal gas tersangkut sampai mengakibatkan terjadinya kecelakaan.

Seperti contoh video yang diunggah oleh pengguna akun Twitter bernama @dapunta_hyang99. Rekaman tersebut menunjukan satu unit mobil yang mengalami rusak parah di bagian depan.

Baca juga: ETLE Mobile Akan Segera Diterapkan di DKI Jakarta

Dalam narasi tersebut, dijelaskan insiden itu terjadi lantaran posisi karpet ternyata menginjak pedal gas. Setelah diinjak, pedal gas tidak kembali ke posisi semula akibat tersangkut karpet mobil. Alhasil, kendaraan kehilangan kendali karena laju yang tidak dapat dihentikan.

Menanggapi hal ini, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, menganti karpet merupakan satu keputusan yang salah dalam memodifikasi kendaraan jika asal dalam melakukan penggantian.

"Karpet yang diganti dengan yang bukan orisinal harus sesuai panjang dan lebarnya dengan yg asli," ucap Sony saat dihubungi Kompas.com, Kamis (23/9/2022).

Selain itu, menurut Sony materialnya pun harus diperhatikan. Tidak boleh menggunakan bahan yang licin agar tidak mudah bergerak.

Baca juga: Cek Harga City Car di Pasaran Mobil Bekas, Mulai Rp 60 Jutaan

"Materialnya tidak licin dan tidak mudah bergerak. Selanjutnya juga tidak mengeluarkan bau yang menyengat," kata dia.

Sementara itu, ketika pengemudi mendapati situasi urgent atau darurat seperti karpet tersangkut pedal gas. Sony menyarankan untuk tidak panik.

"Kalau sampai tersangkut, prinsipnya adalah memperlambat lajunya. Maka jangan panik dan injak pedal rem atau tarik parking brake," kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau