Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Meluncur, Legacy SR3 Buatan Laksana Siap Ekspor

Kompas.com - 27/08/2022, 08:41 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Karoseri Laksana belum lama ini merilis bus baru dengan nama Legacy SR3. Bodi tersebut dirilis di GIIAS 2022 yang menjadi generasi penerus dari Legacy SR2.

Sebelumnya, Laksana juga kembali mengirim dua bus ke Bangladesh. Namun bodi yang digunakan masih memakai model lama, yakni Legacy SR2 XHD Prime.

Lalu bagaimana respon negara luar mengenai bodi bus baru dari Laksana?

Baca juga: 3 Sasis Bus Terlaris di Indonesia Juli 2022

Bus Laksana yang diekspor ke BangladeshDOK. LAKSANABUS Bus Laksana yang diekspor ke Bangladesh

Export Manager Karoseri Laksana Werry Yulianto mengatakan, respon negara lain yang diberi lihat Legacy SR3 terbaru adalah bagus, bahkan sudah ada yang berminat.

"Bagus, sudah ada yang mau kirim sasis dengan bodi Legacy SR3 untuk luar negeri," ucap Werry kepada Kompas.com, Jumat (26/8/2022).

Untuk negara tujuan ekspor, Werry masih merahasiakannya. Tapi dikatakan kalau pengiriman ekspor untuk Legacy SR3 tidak lama lagi dilakukan.

Baca juga: Pemesanan Hyundai Stargazer Kalahkan Toyota Avanza di GIIAS 2022


"Ditunggu saja, yang pasti nanti akan ada model baru lagi, khusus ekspor," kata Werry.

Untuk negara luar yang pernah jadi tujuan ekspor Laksana di antaranya Bangladesh dan Kepulauan Fiji. Berbagai model bus dikirim, mulai dari single deck sampai double decker.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Aset Habis Dijual, Nunung dan Suami Kini Tinggal di Kos-kosan

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Liburan di Dubai dengan Budget Rp 1 Juta per Hari? Bisa, Ini Panduan Lengkapnya

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Ini Komponen yang Bisa Rusak Ketika Mobil Jarang Dipakai

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Baru Dilantik, Dedi Mulyadi Langsung Copot Kepsek SMAN 6 Depok yang Berangkatkan Murid "Study Tour"

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Tanggapan Jokowi soal Instruksi Megawati agar Kader PDIP Tunda Ikuti Retreat

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Tegur Kades Wiwin Komalasari, Dedi Mulyadi: Ibu Kenapa Bikin Heboh, Bikin Ramai?

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Atur Transaksi Kartu Kredit dengan Fitur Kontrol Transaksi Ini

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Korupsi Pertamina, Kejagung: Patra Niaga Beli Pertalite, Dioplos Jadi Pertamax

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Kejagung Tetapkan Dirut Pertamina Patra Niaga Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Skandal Korupsi Pertamina 2018-2023, Pertalite Dioplos Jadi Pertamax

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Profil Maya Kusmaya, Petinggi Pertamina yang Perintahkan Pertamax Dioplos

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

BPKN: Masyarakat Bisa Gugat Pertamina jika Benar Beli Pertamax tapi Dapat Pertalite yang Dioplos

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Terbelahnya Kepala Daerah PDI-P: Pramono Dkk Ikut Retreat, Koster Dkk Tunggu Arahan Mega

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Sudah Sampai di YIA, Bupati Nganjuk Bingung karena Instruksi Megawati Tunda Ikut Retret

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Putin Sebut Hubungan Pertama Rusia-AS Tumbuhkan Harapan Baru
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau