CATALUNYA, KOMPAS.com - Sial buat Aleix Espargaro podium dua di depan mata raib karena salah hitung jumlah lap. Pebalap Aprilia itu akhirnya finis kelima di GP Catalunya, Spanyol.
Usai finis Aleix tak mampu membendung rasa bersalah. Dia terlihat malu dan sedih, tertunduk di atas motor sebab sebelumnya sudah melambaikan tangan meski masih ada satu putaran lagi.
Baca juga: Hasil Klasemen MotoGP 2022, Quartararo Menjauh dari Aleix Espargaro
Pebalap asal Indonesia, Galang Hendra Pratama yang musim ini berlaga di kejuaraan Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas SSP600 mengatakan paham perasaan yang dialami Aleix.
Lewat unggahan Instagram story, Galang mengatakan pernah merasakan hal serupa saat dia balapan di Jerez, tepatnya di kelas World Supersport 300 atau WorldSSP 300) pada 2019.
"Saya tahu perasaan seperti itu, saya juga mengalaminya di Jerez," tulis Galang, dikutip Senin (6/6/2022).
Bedanya dengan Aleix yang mengira balapan sudah usai meski masih ada satu lap, Galang mengira balapan sudah usai karena salah melihat garis finis.
Galang yang saat itu membela tim Biblion MotoXracing memakai motor Yamaha YZF-R3, sedang berusaha menekan di tiga lap akhir di Jerez,
Baca juga: Hasil MotoGP Catalunya 2022, Quartararo Juara, Aleix Espargaro Memalukan
Di lap akhir sebelum finis Galang salah melihat garis finis. Usai melewati garis batas grid dia mengendor melakukan selebrasi, padahal garis finis masih 10 meteran lagi.
Galang akhirnya finis di posisi keempat dan merelakan kehilangan podium pertamanya di musim 2019.
Di sisi lain Aleix mengatakan hal itu seharusnya tidak terjadi. Blunder yang memalukan apalagi terjadi di balapan kandang.
“100 persen salah saya, saya tak melihat papan saya, tim saya. Di pintu keluar tikungan, motor tidak melaju dengan baik, saya tidak sempat melihat dari jauh, saya hanya melihat celah dari Martin yang membuat saya tertarik," katanya mengutip Corsedimoto, Senin (6/6/2022).
"Saya melihat ke menara dan saya membuat kesalahan. Itu hanya salah saya,“ ungkap Aleix.
Baca juga: Pentingnya Latihan Pakai Simulator buat Tim Formula E
Aleix terlihat sangat menyesal saat masuk ke paddock. Dia kemudian diberikan semangat oleh kru dan pimpinan tim Aprilia hingga bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta karena gagal podium.
Namun dengan kejadian fatal ini Aleix masih menempati posisi kedua klasemen pebalap tepat di belakang Fabio Quartararo. Hanya saja perolehan poinnya menjauh.
Quartararo yang menambah koleksi 25 poin makin kokoh di puncak klasemen dengan torehan 147 poin, adapun Espargaro menjadi 125 poin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.