Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/05/2022, 16:01 WIB
|


NEW DELHI, KOMPAS.com - Tampilan Royal Enfield Continental GT berubah drastis di tangan bengkel asal India, Greasehouse Customs dan indiMotard yang mengubahnya jadi motor balap zaman dulu.

Ubaha paling terlihat ialah pemakaian fairing depan ekstra besar yang sering disebut dustbin fairing. Jenis fairing ini jamak digunakan di awal-awal grand prix atau balap motor.

Dustbin fairing diyakini dapat membelah angin, namun dekade kemudian janis fairing ini ditanggalkan karena kurang ergonomis. Di arena balap penggunaannya resmi dilarang pada 1958.

Baca juga: Imbas Kemacetan, Ada Contraflow di Tol Jagorawi Arah Sukabumi

Modifikasi Royal Enfield Continental GT Foto: Rushlane Modifikasi Royal Enfield Continental GT

Continental GT diubah jadi motor balap zaman dulu. Meski demikian fairing-nya tetap dibuat dengan cita rasa baru dengan skema yang lebih estetik.

Bagian depan yang membulat memiliki mirip dengan hidung pesawat, kapal selam, dan bahkan kereta peluru Jepang. Di bagian sampingnya diberikan insang hiu agar agresif.

Tangki standar dibandi pakai model yang memanjang. KJok pakai model single seater, dan dipermanis dengan buntut belakang model buntut tawon.

Setang merunduk untk mengejar proporsi motor balap. Suspensi belakang dari YSS, dan pelek warna emas dengan model jari-jari agar terkesan klasik.

Modifikasi Royal Enfield Continental GT Foto: Rushlane Modifikasi Royal Enfield Continental GT

Baca juga: Catat, Ini Jadwal Pemberlakuan One Way dan Ganjil Genap Selama Arus Balik Lebaran 2022

Mengutip Rushlane, motor kemudian dicat warna hitam, dan dibagian tengahnya diberi grafis papan catur hitam putih.

Untuk mengimbangi bentuk depan yang besar, mesinnya diupgrade dengan injektor yang lebih besar, kepala silinder yang dimodifikasi dan penggunaan piston kompresi tinggi dari S&S Cycle.

Hasilnya mesin standar yang hanya menghasilkan 47 tk kini membengkak jadi 62,2 tk. Bobotnya pun hanya170 kg, lebih ringan dari Continental GT sebesar 202 kg.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Rushlane
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com