[POPULER OTOMOTIF] Kenapa Posisi Bangku Pengemudi Bus Lebih Rendah dari Penumpang? | Tugas Baru Dani Pedrosa Menanti di Sirkuit Mandalika

JAKARTA, KOMPAS.com – Belum lama ini terjadi kecelakaan tunggal bus yang menabrak flyover di Simpang Lapan, Padang Panjang, Minggu (30/1/2022) pagi.

Bus yang diduga berjalan dalam kecepatan tinggi tidak melihat rambu tinggi flyover yang cuma 2,2 meter.

Akibatnya, bus menabrak dinding lorong flyover sampai bagian atapnya terlepas. Akibat kejadian ini, 17 penumpang mengalami luka ringan dan pengemudi cadangan yang menabrak tadi masih dalam pencarian pihak Polisi. Bisa dilihat dari kejadian tersebut, posisi bangku pengemudi lebih rendah dibanding penumpang.

Kemudian usai mengenalkan motor baru untuk MotoGP 2022, tim KTM masih mengandalkan Dani Pedrosa sebagai test rider. Rencananya, ke depan mantan pebalap tim Repsol Honda itu juga akan mendapatkan tugas baru.

Disitat dari Corsedimoto (30/1/2022), sambil menunggu perkembangan motor KTM RC16 baru, Direktur Red Bull KTM Factory Racing Pit Beirer, sudah menetapkan agenda kerja.

Termasuk peran baru yang direncanakan untuk test rider KTM, Dani Pedrosa, yang telah bertugas di tim asal Austria ini sejak 2019.

Selengkapnya, berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Senin, 31 Januari 2022.

1. Kenapa Posisi Bangku Pengemudi Bus Lebih Rendah dari Penumpang

Karoseri Laksana Kabin bus AKAP PO Sumber Alam

Selain pada bus yang mengalami kecelakaan, memang saat ini kebanyakan bus punya posisi bangku pengemudi yang lebih rendah dari penumpang. Lalu apa alasannya?

Kusririn, Manager Design Karoseri Laksana mengatakan, posisi driver yang lebih rendah dari penumpang tentu sudah diperhitungkan oleh pembuat sasis.

“Sebagai pembuat karoseri, tentunya tinggal melengkapi kenyamanan driver saat di belakang kemudi yang berkaitan dengan visibilitas,” ucap Kusririn kepada Kompas.com, Senin (31/1/2022).

Baca juga: Kenapa Posisi Bangku Pengemudi Bus Lebih Rendah dari Penumpang?

2. Tugas Baru Dani Pedrosa Menanti di Sirkuit Mandalika

motogp.com Dani Pedrosa mulai ikut kembangkan motor KTM.

Pedrosa dipuji karena memperkenalkan beberapa inovasi penting, terutama dalam hal sasis. Bahkan, hampir tiga tahun setelah balapan terakhirnya, ia bisa kembali balapan sebagai wild card di MotoGP Styria 2021 dan finish di 10 besar.

Sebuah kinerja luar biasa, yang menambah nilai lebih untuk kehadirannya di garasi KTM. Nantinya, peran baru yang lebih sentral direncanakan untuk Dani Pedrosa, di kejuaraan MotoGP berikutnya.

Selain bakal menjadi test rider, bersama Mika Kallio. Pebalap Spanyol ini juga diberi kesempatan untuk memutuskan apakah akan kembali ke trek sebagai pembalap wild card.

Baca juga: Tugas Baru Dani Pedrosa Menanti di Sirkuit Mandalika