JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Barat, diduga diakibatkan oleh truk kontainer yang mengalami rem blong. Perlu diketahui, kejadian ini juga bisa menimpa pada mobil penumpang.
Aftersales Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara mengatakan, sebab rem blong paling umum ialah pada permasalahan minyak rem seperti sudah habis pakai atau kedaluwarsa.
Baca juga: Ada Banyak Penyebab Rem Blong Pada Truk, Utama Karena Kurang Perawatan
"Masuknya udara pada sirkulasi minyak rem juga bisa jadi penyebab karena oksidasi dan menghasilkan uap air yang akan menguap saat panas. Sehingga, membuat tekanan minyak rem itu menurun," kata Nur, dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Selain itu, ada juga beberapa penyebab rem blong lainnya. Beberapa di antaranya adalah selang rem yang terbuat dari bahan karet sudah getas dan tidak elastis lagi, kampas rem yang aus, kaliper rem membeku, dan piston rem atau seal piston master silinder yang rusak.
Tentunya, agar sistem pengereman tetap dapat bekerja secara optimal, dibutuhkan perawatan. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan pengemudi untuk merawat sistem pengereman pada mobil.
Baca juga: Polri Sebut Kecelakaan Truk di Rapak Balikpapan karena Rem Blong
Nur mengatakan, jangan menginjak rem dalam jangka waktu yang panjang. Menginjak rem seperti ini akan mengakibatkan rem gagal beroperasi.
"Sebab, panas yang dihasilkan oleh gaya gesek akan tersalur ke kaliper rem dan membuat rem gagal beroperasi," ujar Nur.
Nur menambahkan, jangan memaksa penggunaan rem pada turunan yang tajam. Sebaiknya, dibantu juga dengan pengereman mesin atau engine brake.
Tindakan tersebut akan mengurangi kerja berat dari rem. Sehingga, risiko terjadinya rem blong dapat berkurang.
Lalu, tindakan lainnya yang perlu dilakukan adalah mengurangi kecepatan pada saat hujan. Sebab, rem mobil tidak akan bekerja secara maksimal pada saat hujan atau kondisi jalan basah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.