Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marc Marquez Akhirnya Cerita Awal Mula Gegar Otak sampai Diplopia

Kompas.com - 15/01/2022, 10:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber Crash


JAKARTA, KOMPAs.com - Usai setahun penyembuhan lengan kanan, pada Oktober 2021, Marc Marquez kembali mengalami kecelakaan saat bermain off road. Dia gegar otak dan memicu masalah baru yakni diplopia.

Kecelakaan itu membuatnya absen di dua putaran terakhir MotoGP 2021. Selain itu, menimbulkan masalah penglihatan ganda yang pernah dialaminya satu dekade lalu pada 2011.

Sejak itu, Marc belum boleh mengendarai motor sampai akhirnya pada Kamis (13/1/2022), mulai kembali ke atas sadel karena tim dokter mulai melihat perkembangan ke arah lebih baik.

Baca juga: Marc Marquez adalah yang Terbaik di MotoGP

Juara dunia MotoGP enam kali itu pun menceritakan awal mula dia mengalami kecelakaan saat off road.

Marc Marquez Foto: Twitter @marcmarquez93 Marc Marquez

“Kecelakaan itu seperti hari biasa, saya bangun, pergi dengan motor enduro ke sirkuit yang sangat kecil dekat kota saya,” ujar Marc, dikutip dari Crash.net, Sabtu (15/1/2022).

“Saya bersama Josep Garcia yang merupakan juara dunia enduro. Saya memiliki hubungan yang baik dengannya," katanya.

"Saya berkendara selama 20 menit, lalu berkata, 'Saya akan melakukan dua putaran lagi sebelum saya pergi'. Saat itu saya terjatuh di tikungan kanan. Saya mengalami semacam tanjakan dan kepala saya terbentur tanah," katanya.

Saat itu Marc mengaku tidak merasakan apa pun. Setelah jatuh dia kembali ke atas motor seperti biasa dan pulang ke rumah untuk mandi.

"Saya naik motor lagi dan melanjutkan perjalanan enduro saya, kemudian saya tiba di rumah dan mandi," katanya.

Baca juga: Ragam Lampu Depan Mobil, Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP San Marino 2021. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)ANDREAS SOLARO Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP San Marino 2021. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)

"Tapi setelah tiga jam saya mulai merasakan sesuatu yang aneh di penglihatan, ada yang aneh di kepala. Langsung saya panggil dokter dan bilang saya punya perasaan ini. Dia bilang, 'Jangan panik. Tunggu satu minggu, mungkin normal'," ungkapnya.

“Kemudian setelah satu minggu kami melihat belum membaik. Saat itulah kami memberi tahu media semua. Tapi, di minggu pertama kami tidak langsung mengatakan ke publik karena itu saran dari dokter," katanya.

"Dia berkata (dokter), 'Tolong tenang, karena kadang di minggu pertama bisa sembuh sendiri. Tapi kalau di minggu pertama tidak, ya lama'," kata Marc.

Marc mengatakan, cedera itu merupakan pukulan yang telak sebab dia telah menghabiskan 15 bulan sebelumnya berjuang untuk pulih dari patah tulang lengan saat berlaga di Jerez 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau