JAKARTA, KOMPAS.com - Helm untuk pengendara motor dibuat dalam berbagai desain dan ukuran yang disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.
Bagi pengendara perempuan yang berhijab, ukuran helm yang tepat namun nyaman di kepala selama berkendara menjadi salah satu hal yang penting.
Ukuran helm yang agak longgar bisa lebih memperlancar sirkulasi udara dan lebih nyaman bagi pengendara berhijab, namun helm yang tidak sesuai dengan ukuran kepala dapat membahayakan keselamatan pengendara motor.
Brand Technical DeRide Store, Irwansyah mengatakan bahwa pengendara wanita yang menggunakan hijab bisa mencari helm yang desainnya menyesuaikan ikatan rambut saat berhijab.
Baca juga: Restorasi RX-King 2004 Mantan Pembalap Liar
"Untuk pengendara wanita yang menggunakan hijab, biasanya yang menjadi masalah adalah sanggul atau ikatan rambut pada bagian belakang. Sebaiknya, memilih helm dengan desain bagian yang agak sedikit pendek, agar lebih mudah penempatannya," jelas Irwansyah pada Kompas.com, Selasa (28/12/2021).
Dengan menggunakan helm yang desain belakangnya pendek, ikatan rambut tidak terkena tekanan dari bagian dalam helm. Sehingga, ikatan rambut bisa tetap rapi dan hijab tidak rusak.
Jika tidak ingin susah mencari helm dengan ciri tersebut, Irwansyah mengatakan ada beberapa contoh tipe helm yang disarankan untuk pengendara wanita berhijab.
"Kalau di helm Nolan, bisa pakai tipe helm N33 atau N21 agar tetap aman dan nyaman dipakai," paparnya.
Dari segi desain, helm Nolan tipe N33 dan N21 praktis dan bobotnya lebih ringan. Sehingga, tekanan yang dihasilkan ke kepala tidak terlalu kuat, namun tidak longgar dan tetap aman dipakai. Helm ini cocok digunakan untuk pengendara wanita yang memakai hijab.
Irwansyah menekankan, semua pengendara motor harus membeli helm yang sesuai dengan ukuran kepalanya. Helm yang longgar akan lebih mudah terlepas dan tidak dapat melindungi kepala secara maksimal.
"Tidak disarankan memilih helm yang agak longgar, untuk semua pengendara. Pastikan memakai helm sesuai ukuran untuk keselamatan pengendara," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.