JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu hal yang paling disorot dalam percepatan tren kendaraan listrik termasuk sepeda motor listrik ialah soal kemampuan pengisian daya baterai.
Alasan itu, kemudian muncul konsep pengembangan sistem swap baterai alias tukar pakai seperti galon air. Diharapkan dengan sistem ini pemakai motor listrik dapat dengan mudah mengisi daya.
Namun, selama ekosistem swap baterai belum masif para produsen lebih memilih cara lain. Salah satunya memaksimalkan daya jangkau dengan membekali dua baterai sekaligus.
Baca juga: Lihat Bodi Bus Listrik Buatan Karoseri Laksana, E-Citilyne
Seperti yang dilakukan oleh United E-Motor. Produsen sepeda gowes yang kini terjun ke motor listrik dengan United T1800 itu memilih melengkapi produk yang dijual dengan dua baterai.
Awan Setiawan Manager United E-Motor, mengatakan, pihaknya meluncurkan dua varian baru United T1800 CM dan T1800 TM yang sudah dibekali dua baterai agar jarak tempuh lebih jauh.
"Kalau kita, mungkin kalau orang mintanya yang swap, kalau kita belum memikirkan itu, kita pikirkan range yang utama makanya memakai dua baterai," kata Awan kepada Kompas.com, akhir pekan lalu.
Alasannya kata Awan, investasi untuk mewujudkan sistem swap baterai terlalu besar jika dikerjakan sendiri.
"Investasinya cukup besar, satu harus investasi baterai, kedua infrastrukturnya juga ada investasinya, tempatnya, boksnya. Kemudian yang ketiga sistemnya," kata Awan.
Baca juga: Baru Meluncur, Mobil Listrik Bisa Ngecas Gratis di 2 SPKLU Ini
Meski demikian bukan berarti United E-Motor tidak memikirkan sistem swap. Ke depan katanya, mekanisme swap baterai sangat mungkin jika kondisi lebih baik.
"Banyak investasinya dengan kondisi ekosistem yang kita lagi bangun ini pasti ke depan ada kita bangun charging station, tapi saat ini kita lebih memaksimalkan baterai yang ada," katanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.