Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Meluncur, Mobil Listrik Bisa Ngecas Gratis di 2 SPKLU Ini

Kompas.com - 05/08/2021, 17:11 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Mempercepat ekosistem kendaraan listrik, bersama PT Pertamina (Persero), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) resmi meluncurkan dua Stasiun Pengisian Kendaran Listrik Umum (SPKLU) secara virtual, Kamis (5/8/2021).

Dua SPKLU tersebut berada di SPBU Pertamina yang yang berlokasi di wilayah Jakarta, yakni di SPBU Lenteng Agung, dan MT Haryono.

Kepala BPPT Hammam Riza mengatakan, peresmian SPKLU BPPT dan Pertamina sejalan dengan percepatan kendaraan listrik nasional untuk transportasi jalan. BPPT juga terus memberikan kontribusi untuk mendukung ekosistemnya.

Baca juga: Pindad MV2 4x4 Dijual Umum, Berapa Harga dan Siapa Targetnya ?

"Berdasarkan kajian Kementerian ESDM, potensi mobil listrik di Indonesia pada 2021 akan mencapai 125.000 unit. Sementara untuk sepeda motor listrik 1,34 juta unit," ucap Hamman dalam peluncuran virtualnya, Kamis (5/8/2021).

SPKLU BPPT dan PertaminaDOK. BPPT RI SPKLU BPPT dan Pertamina

Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, peluncuran SPKLU dilakukan tak hanya untuk mendukung ekosistem, namun sebagai upaya pengurangan emisi karbon sejalan dengan target pemerintah untuk mencapai bebas emisi karbon di 2060.

Dengan kehadiran tambahan dua SPKLU yang berada di SPBU Pertamina, diharapkan nantinya bisa mendorong minat masyarakat beralih ke kendaraan listrik.

Nicke juga mengatakan, untuk sementara waktu, masyarakat pemilik kendaraan listrik khususnya di Jakarta, bisa memanfatkan dua SPKLU terbaru tersebut secara cuma-cuma alias gratis.

Baca juga: BPPT Kebut Pengembangan SPKLU Fast Charging Motor dan Mobil

Pertamina resmikan SPKLU komersial pertamanya di FatmawatiPertamina Pertamina resmikan SPKLU komersial pertamanya di Fatmawati

Hal ini dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi pemilik mobil listrik, sekaligus menunggu perizinan dari SPKLU tersebut.

"Saat ini yang di Lenteng Agung dan MT Haryono masih free. Kami sedang mengurus perizinannya, dan nanti bila sudah selesai akan ditetapkan tarif sesuai yang sudah ditentukan oleh pemerintah," kata Nicke.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com