Mengembalikan Kinclong Mobil Kelir Putih yang Makin Digemari

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain warna hitam, mobil kelir putih belakangan ini menjadi favorit para konsumen otomotif. Ada masanya ketika mobil kelir putiih dianggap kendaraan operasional kantor atau punya grade paling rendah dibandingkan warna lain.

Kini, mobil kelir putih bisa dipastikan jadi salah satu opsi model baru yang diluncurkan. Sekarang, terbingkai anggapan kalau putih mampu menciptakan kesan mewah dan elegan.

Meski demikian, ada konsekuensi yang harus ditanggung oleh pemilik kendaraan yang memilih mobil dengan warna putih.

Sebab, warna putih memiliki karakter yang sangat berbeda dengan warna lainnya. Sehingga ada kecenderungan warnanya bisa menguning.

CEO Topcoat Indonesia Christopher Sebastian mengatakan, warna putih memang dinilai lebih sensitif dan memiliki pigmen yang lebih berat dibanding warna lainnya.

Baca juga: PPKM Level 4, Kota Sumedang Terapkan Ganjil Genap

“Dalam jangka panjang pigmen tersebut akan masuk masuk atau meresap ke lapisan bawah cat, sementara campuran yang lain akan naik ke permukaan. Sehingga akan timbul efek menguning,” ujar Christopher saat dihubungi Kompas.com, Selasa (27/7/2021)

Christopher melanjutkan, gejala tersebut umumnya timbul pada kendaraan yang sudah berumur lebih dari tiga tahun. Tetapi bila pemilik mobil melakukan perawatan dengan baik, maka masalah tersebut bisa tidak cepat datang.

Kompas.com/Sherly Puspita Puluhan mobil pribadi terparkir di badan Jalan Dokter Susilo, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Minggu (19/11/2017).

“Kondisi itu bisa terjadi karena mobil sering parkir di bawah terik matahari atau sering cuci mobil saat mobil kondisi msh panas bodi nya,” katanya.

Lantas, jika ini sudah terjadi adakah solusinya untuk mengembalikan warna cat putih pada mobil yang sudah menguning?

“Solusinya bisa dibawa ke bengkel salon mobil dan diberikan obat detailing khusus agar warna mobil kembali putih seperti semula,” kata Christopher.

Baca juga: Ternyata Perempuan Jarang Servis Mobil Sendiri di Bengkel

Adapun untuk kisaran harganya beragam, dimulai dari Rp 1 juta sampai Rp 2 jutaan, tergantung besar kecil mobil.

“Tetapi jika sudah parah harus dilakukan cat ulang, karena bukan hanya dipermukaan saja. Namun bagian dalam lapisan cat juga. Jadi, mau tidak mau harus lakukan repaint dengan standar warna,” ucap Christopher.