JAKARTA, KOMPAS.com - Terjadi perisitiwa kejar-kejaran dua mobil di ruas Tol Buah Batu, Padalarang, Cileunyi, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021). Aksi tersebut tertangkap kamera dan diunggah kun instagram Warung Jurnalis.
Pada rekaman tersebut, terlihat kedua mobil yang saling bersenggolan dan mepet satu dengan yang lain. Bahkan, keduanya melakukan manuver berbahaya pindah jalur secara tiba-tiba, sehingga nyaris dihantam truk trailer dari arah belakang.
Sayangnya, tidak dijelaskan bagaimana awal mula terjadi atau penyebabnya.
Baca juga: Stereotip Berkendara Ini Sudah Tidak Berlaku buat Pengemudi Wanita
Training Director Safety Defensive Consultant Sonny Susmana mengatakan, salah satu masalah laten ketika mengemudi adalah emosi. Emosi merupakan sesuatu yang wajar bagi manusia, tetapi jika berlebihan, maka bisa mengakibatkan perilaku yang diluar akal sehat.
“Pertimbangkan bila melakukan tindakan agresif, apa akibatnya bila berurusan dengan hukum. Jadi harus terkontrol dan usahakan sesuai aturan,” ucap Sony saat dihubungi beberapa waktu lalu.
View this post on Instagram
Sony mengingatkan, sebelum berkendara, sebaiknya pengemudi tahu kondisi dirinya.
“Mengemudikan kendaraan tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga mental karena menghadapi lingkungan, provokasi, dan gangguan yang datang dari luar kendaraan,” katanya.
Kemudian berkendara secara defensif. Seperti sejak awal tidak melanggar peraturan lalu lintas, berkendara terburu-buru, mau mengalah dengan pengguna jalan lain, dan lainnya.
Baca juga: Pandemi Covid-19, Komunitas Yaris Tetap Berbagi di Bulan Ramadhan
Selain itu, sikap lain yang harus ditanamkan adalah menghargai pengguna jalan lain siapa saja. Termasuk petugas di jalan raya atau bahkan dengan orang yang dianggap mengemudikan secara agresif.
“Mungkin dia sedang buru-buru ada urusan penting yang tidak bisa dikompromikan. Berpikir positif saja, beri jalan atau menjauh,” ucap Sony.
Lagipula menurut Sony tidak ada untungnya bila emosi dibiarkan meluap. Banyak konsekuensi yang akan dihadapi baik secara hukum maupun sosial.
"Bila terlibat cekcok, mengalah dan minta maaf jadi jalan keluar terbaik," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.