Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berlaku April, Honda Tunggu Kepastian CR-V dan HR-V soal Diskon PPnBM

Kompas.com - 26/03/2021, 09:02 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin), resmi memberikan relaksasi PPnBM bagi mobil berkubikasi 1.501 cc hingga 2.500 cc.

Kebijakan perluasan insentif PPnBM yang bakal berlaku mulai April 2021, disambut baik oleh agen pemegang merek (APM), termasuk PT Honda Prospect Motor (HPM).

"Adanya perluasan relaksasi sampai 2.500 cc, saya rasa jadi keputusan yang baik dari pemerintah untuk mempercepat pemulihan ekonomi melalui sektor industri," ucap Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM dalam konferensi pers virtual, Kamis (25/3/2021).

Baca juga: Berlaku April, Ini Skema Relaksasi Mobil 1.500-2.500 cc 4x2 dan 4x4

Menurut Billy, dengan makin banyak model yang menikmati relaksasi berupa insentif PPnBM, otomatis akan memberikan dampak yang sangat baik.

Honda CR-V Facelift resmi meluncur di IndonesiaHONDA PROSPECT MOTOR/HPM Honda CR-V Facelift resmi meluncur di Indonesia

Karena selain pabrikan, para pemasok komponen lokal, termasuk UKM, juga akan merasakan imbas positifnya yang berujung pada pemulihan ekonomi.

Namun saat ditanya  model Honda yang bakal masuk dalam kategori perluasan PPnBM hingga 2.500 cc tersebut, Billy menjelaskan sampai saat ini masih menunggu dari pemerintah.

"Apakah CR-V atau HR-V masuk ? kami masih komunikasi dengan pemerintah terkait detail dari programnya, termasuk model apa saja. Jadi belum bisa diumumkan sekarang," ucap Billy.

"Ditunggu, sebelum 1 April nanti mereka (pemerintah) akan merilis lagi, keluarkan apa yang termasuk di dalamnya (program perluasan relaksasi)," kata dia.

Baca juga: Diskon PPnBM Mobil 2.500 cc, Sebetulnya Buat Siapa?

Honda HR-V coba menaklukkan arena menantang di Pasir Berbisik, Bromo, Pasuruan, Jawa TimurKompasOtomotif Honda HR-V coba menaklukkan arena menantang di Pasir Berbisik, Bromo, Pasuruan, Jawa Timur

Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang, telah menyatakan siap menggulirkan perluasan relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM-DTP) bagi mobil baru dengan kubikasi mulai 1.501 cc hingga 2.500 cc.

Tak hanya itu, pemberian insentif bagi mobil dengan local purchase di atas 60 persen tersebut, juga berlaku bagi tipe 4x2 atau 4x4. Sedangkan pelaksanaannya bakal dilakukan melalui dua tahap diskon.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com