SOLO, KOMPAS.com - Seped motor antik atau motor lawas juga memiliki daya tarik tersendiri bagi sebagian orang. Masih banyak yang memiliki motor dengan tahun lama baik untuk koleksi ataupun dijual kembali.
Motor lawas memiliki harga yang bervariasi, tergantung keaslian atau orisinalitas dari motor hingga tahun produksi motor tersebut.
Baca juga: Marak Atlet Lempar Batu ke Bus dan Truk, Sangat Meresahkan
Bahkan demi sebuah motor antik yang diinginkan untuk dimiliki, konsumen rela datang dari jauh hanya untuk melihat motor antik secara langsung.
"Kebanyakan kalo pembeli itu dari luar kota bahkan dari luar Jawa. Itu sudah ada pesanan milik orang Lampung sama Jakarta juga," kata Marwan selaku pemilik showroom motor antik di Solo, Sabtu (13/03/2021).
Baca juga: Motor Pakai Knalpot Racing Disita, Boleh Diambil tapi dengan Syarat
Kebanyakan orang yang ingin memiliki motor antik memang sudah memiliki memori tersendiri terhadap motor tersebut. Ada juga orang yang membeli karena pada saat motor itu keluar, mereka belum bisa membelinya dan bisa di wujudkan saat ini.
Salah satu pembeli motor antik, Supriyanto Turasto yang berasal dari Tangerang rela datang jauh-jauh ke Solo demi mendapatkan motor antik idamannya.
Baca juga: Parkir Motor Berhari-hari, Jangan Gunakan Standar Samping
"Saya sebenarnya sudah mengincar lama, tapi baru kali ini punya kesempatan datang langsung ke Solo." ujar Supriyanto saat ditemui di showroom Marwan Motor Solo, Sabtu (13/03/2021).
Supriyanto menjelaskan, alasan dirinya ingin memiliki motor antik karena dia ingin memiliki kenangan dengan motor antik. Dia juga menjelaskan bahwa dulu yang punya motor itu kakaknya dan sekarang dia ingin bias membeli dan memiliki motor itu juga.
Baca juga: Biaya Servis Honda Jazz sampai 100.000 Km, Rp 9 Jutaan
Pria asal Tangerang itu langsung memberikan tanda jadi untuk motor idamannya Honda C70 Pispot warna merah. Supriyanto juga menjelaskan selain karena memorinya, motor antik juga akan digunakan untuk jalan-jalan sore bersama istrinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.