Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modal Rp 1 Jutaan Bisa Coating Mobil Bekas Layaknya Mobil Mewah

Kompas.com - 24/01/2021, 08:41 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren membeli mobil bekas termasuk mobil tahun 90-an kembali digemari, terutama pada masa pandemi seperti saat ini.

Tidak sedikit masyarakat yang memutuskan untuk membeli mobil bekas sebagai alat transportsi mereka demi mencegah penularan Covid-19. Selain itu, harga harganya relatif lebih murah jika dibandingkan mobil baru.

Namun, ada banyak hal yang harus dibenahi saat membeli mobil bekas, terutama jika usianya sudah 10 tahun lebih.

Baca juga: Kapan Tilang Uji Emisi Mulai Berlaku di DKI?

Peremajaan yang bisa dilakukan antara lain dengan melakukan auto detailing, seperti poles bodi atau kaca. Kemudian peremajaan pada bagian interior, hingga ruang mesin.

CEO Top Coat Indonesia Christopher Sebastian mengatakan, ketika membeli mobil bekas terutama tahun 90-an, sebaiknya calon pembeli memperhatikan kondisi dari cat mobil tersebut.

“Jika catnya masih bagus, tidak usah di cat ulang lagi. Cukup di detailing saja lalu di coating,” ujar Christopher saat ditemui Kompas.com di BSD Tangerang, Jumat (22/1/2020).

Poles bodi mobil.Febri Ardani Poles bodi mobil.

Christopher menjelaskan, pada dasarnya coating itu memang harus melalui beberapa proses dulu. Sebelum mulai coating, mobil tersebut dibersihkan atau disebut dengan istilah auto detailing.

“Kalau proses detailing itu membersihkan, sedangkan coating ini satu lapisan di atasnya. Jadi, kalau misalnya mobil terkena ranting pohon di jalan atau apapun, yang baret hanya bagian coatingnya saja,” katanya.

Tidal hanya itu, coating juga berfungsi melindungi cat mobil dari kotoran burung, getah pohon, atau mineral komposit dari sisa bekas air hujan.

Baca juga: Belajar dari Kecelakaan Mobil Sport, Ketahui Batas Kecepatan di Jalan Tol

Menyoal soal harga, Christopher menyampaikan, ada harga spesial bagi yang konsumen otomotif yang ingin melakukan autodetailing di Top Coat.

“Di masa pandemi ini kita berikan harga khusus, untuk kelas sedan atau mobil dimensi kecil seperi city car, autodetailing cukup seharga Rp 1,5 juta sudah meliputi interior, eksterior, dan mesin,” kata Christopher.

“Kalau di Top Coat sendiri biasanya menggunakan bahan Ceramic dan Saphire. Untuk Saphire sendiri merupakan bahan yang paling bagus di mana ketahanannya lebih bagus dan lebih kilap dari Ceramic,” katanya.

Topcoat menyediakan nano ceramic dan sapphire serumKOMPAS.com / Aditya Maulana Topcoat menyediakan nano ceramic dan sapphire serum

Fungsi Coating

Coating atau perlindungan cat pada umumnya banyak dilakukan oleh pemilik kendaraan baru. Meski begitu, pengguna mobil atau sepeda motor bekas pun bisa melakukan dan menikmati layanan itu.

Secara fungsi tetap sama, yakni melindungi permukaan cat agar tidak mudah terserang jamur dan lain sebagainya.

Tetapi, ada satu hal lagi yang perlu diketahui pemilik mobil bekas, yakni bisa mengembalikan warna cat seperti baru.

"Misalnya warna mobil lama berwarna putih, terus sudah terlihat sedikit kuning, dengan melakukan coating bisa kembali putih normal lagi," ujar Christopher lagi.

Selain itu, menurut Christopher tidak ada batasan usia jika mobil atau motor bekas ingin dicoating. Paling penting, kata dia pastikan seluruh bodi mobil tidak mengalami baret atau goresan yang cukup dalam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau