Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Masyarakat Naik Transportasi Umum, Tarif Parkir Berpotensi Naik

Kompas.com - 26/04/2025, 11:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak kebijakan yang nantinya akan diambil untuk mengatasi kemacetan di Jakarta. Beberapa di antaranya, seperti manajemen perparkiran dan jalan berbayar elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP).

Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS Taufik Zoelkifli, mengatakan, tahun ini ada 30 antrean terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda). Beberapa di antaranya berkaitan dengan transportasi.

Baca juga: Harus Waspada Saat Parkir Motor Dianjurkan Jangan Kunci Setang

"Pertama, pansus tentang perparkiran. Nah, ini kalau perparkiran saat ini sudah dibentuk timnya untuk membahas, dan dalam tahap RDP (Rapat Dengar Pendapat)," ujar Taufik, dalam diskusi di acara Jakarta Urban Mobility Festival 2025, belum lama ini.

Kemacetan Jakarta, sebab diberlakukannya pembatasan lalu lintas dengan skema Ganjil Genap (Gage)KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Kemacetan Jakarta, sebab diberlakukannya pembatasan lalu lintas dengan skema Ganjil Genap (Gage)

Kedua, ada juga Raperda tentang Manajemen Kebutuhan Lalu Lintas (MKLL). Rencananya, tahun ini baru akan dibahas.

"Kemudian, rencana induk transportasi Jakarta. Nah ini sebenarnya payung yang lebih besar daripada MKLL. Jadi, rencana induk transportasi Jakarta juga belum pembahasan tapi sudah masuk di 2025," kata Taufik.

Baca juga: Modus Baru Curanmor di Stasiun Gambir, Manfaatkan Sistem Tap In Parkir

Taufik mengatakan, pajak daerah dan retribusi daerah juga sudah masuk dalam antrean pembahasan. Retribusi di sini termasuk juga untuk retribusi parkir nantinya.

Ilustrasi parkir mobil yang dikelola CentreparkDok. OLX Ilustrasi parkir mobil yang dikelola Centrepark

"Jadi, tadi kan ada misalnya tadi ERP itu mengambil duit dari masyarakat gitu ya. Ini nanti juga akan parkir itu apakah nanti untuk mengurangi kemacetan bisa saja parkir, misalnya dinaikkan, parkir gedung-gedung. Sehingga, orang malas untuk naik mobil pribadi," ujarnya.

Taufik menambahkan, keempat bahasan tersebut sudah masuk dalam Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) dan diharapkan bisa selesai di tahun ini.

Posisi Parkir Mobil di Lahan ParkirDicky Aditya Wijaya Posisi Parkir Mobil di Lahan Parkir

Institute for Transportation & Development Policy (ITDP) merekomendasikan penerapan manajemen parkir di Jakarta untuk mengurangi ketergantungan penggunaan kendaraan bermotor pribadi serta memprioritaskan fungsi ruang publik untuk aktivitas manusia.

Namun, zona manajemen parkir sebaiknya diterapkan pada area yang sudah terlayani oleh sistem transportasi umum dan ditetapkan sebagai Kawasan Berorientasi Transit (KBT).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau