Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemotor Tewas Menabrak Pintu, Ingat Lagi Cara Buka Pintu Mobil yang Aman

Kompas.com - 26/12/2020, 15:25 WIB
Gilang Satria,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang ibu-ibu penumpang sepeda motor meninggal dunia setelah motor yang dikendarai suaminya menabrak pintu mobil yang dibuka tiba-tiba.

Korban tewas dengan pendarahan pada hidung, dan telinga. Peritiwa itu terjadi di Jalan Umum Banjar, Desa Cau Belayu, Kabupaten Tabanan, Bali, Jumat (25/12/2020).

Baca juga: Kronologi Motor Tabrak Pintu Mobil yang Dibuka Tiba-tiba hingga Mengakibatkan 1 Orang Tewas

Kasus tersebut merupakan contoh mengenai pentingnya awas dalam membuka pintu mobil. Sebab tak jarang pengemudi yang masih abai soal membuka pintu.

Padahal kejadian semacam itu bisa dihindari. Training Director The Real Driving Center ( RDC) Marcell Kurniawan mengatakan, ada tiga hal yang perlu diperhatikan ketika membuka pintu mobil.

Petugas evakuasi korban lakalantas di di depan Warung Buk Sri, Jalan Umum Banjar/Desa Cau Belayu, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Jumat (25/12/2020) siang. Istimewa Petugas evakuasi korban lakalantas di di depan Warung Buk Sri, Jalan Umum Banjar/Desa Cau Belayu, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Jumat (25/12/2020) siang.

1. Lihat spion

Sebelum turun dari mobil lihat dengan seksama kondisi lalu lintas dari kaca spion. Hal ini untuk memastikan, apakah aman untuk membuka pintu mobil atau tidak.

Jika kurang yakin, pengemudi atau penumpang di mobil bisa melihat langsung ke belakang untuk melihat kondisi di sekitarnya.

Pastikan kondisi lalu lintas aman atau tidak ada pengendara lain di belakang, pengemudi bisa membuka pintu secara perlahan.

“Sebelum membuka pintu, sebaiknya melihat ke spion dan menengok ke belakang untuk memaksimalkan area pandang, sebelum membuka pintu kendaraan,” ujar Marcell kepada Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Ini Komponen yang Perlu Dicek Sebelum Berlibur Pakai Mobil

Polisi dibantu warga saat mengevakuasi korban laka lantas terlindas bus Po Sugeng Rahayu di depan bengkel pintu mobil Doa Ibu Dusun Kranggan Wetan, Desa Wirogunan RT 001, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (2/11/2017).Kompas.com/Labib Zamani Polisi dibantu warga saat mengevakuasi korban laka lantas terlindas bus Po Sugeng Rahayu di depan bengkel pintu mobil Doa Ibu Dusun Kranggan Wetan, Desa Wirogunan RT 001, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (2/11/2017).

2. Jangan langsung buka penuh

Jika jalananya padat jangan langsung membuka pintu secara penuh. Pengemudi bisa membuka pintu sedikit terlebih dahulu guna memastikan kondisi aman.

Membuka pintu sedikit terlebih dahulu juga bisa membangun kesadaran pengguna jalan lain yang ada di belakang bahwa mobil akan membuka pintu.

“Sebaiknya buka pintu sedikit dulu, lebih kurang 5 sentimeter dulu, untuk memastikan keamanan di sekitar,” kata Marcell.

“Dengan begitu, pengendara lain bisa melakukan antisipasi atau menghindar. Setelah dipastikan aman pengemudi bisa membukanya lebih lebar dan keluar dari mobil,” ucapnya.

Meghan Markle menutup pintu mobil Meghan Markle menutup pintu mobil

3. Buka perlahan

Membuka pintu terutama di pinggir jalan yang padat jangan terlalu cepat atau dilakukan secara perlahan.

Hal ini bertujuan agar pintu mobil tidak mempersempit ruang kendaraan lain. Sehingga, kendaraan lain yang di belakang juga bisa melintas tanpa terganggu.

“Buka pintu mobil secara perlahan, sehingga tidak mengganggu pengguna jalan atau pengendara lain karena ruang menjadi sempit,” kata Marcell.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau