JAKARTA, KOMPAS.com – Kejadian SPPU terbakar kembali terjadi pada salah satu pom bensin Pertamina di Jl MT Haryono, Jakarta Selatan, sekitar pukul 11.35 WIB.
Peristiwa ini sudah ditangani oleh pemadam kebakaran. Untuk sementara, diduga api berasal dari salah satu mobil yang terbakar di SPBU.
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), mengatakan, kebakaran yang terjadi di SPBU biasanya terjadi karena kelalaian pengemudi atau orang-orang di sekitarnya.
Baca juga: 10 Orang Tewas di Tol Cipali, Ingat Bahaya Berkendara di Belakang Truk
Untuk menghindari kebakaran yang bisa terjadi sewaktu-waktu, Sony mengingatkan beberapa hal agar tetap waspada dan bisa menghadapi segala risiko.
“Pertama, saat terjadi kebakaran segera ambil alat pemadam portable yang kita siapkan untuk memadamkan api. Makanya saya selalu bawa, biasanya saya taruh di kolong jok,” ujar Sony kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Selanjutnya, kita bisa memperhatikan rambu-rambu arah evakuasi yang ada di SPBU. Pindahkan kendaraan yang masih aman dan penumpang ke sana.
Baca juga: Video Viral Adu Banteng Ambulans Vs Sepeda Motor, Siapa yang Salah?
“Saat mengisi bensin di pom bensin, semua penumpang harus melepaskan safety belt untuk memudahkan proses escaping,” ucap Sony.
Ketiga, jika terjadi ledakan di dekat dispenser BBM, pengemudi harus berusaha menjauhkan kendaraan dari nozzle.
“Dengan catatan tidak panik dan masih under control. Itu pun dengan kondisi di depannya terdapat stopper agar kendaraan tidak melaju ke tengah jalan,” kata Sony.
“Apabila tidak bisa, cari APAR terdekat untuk memadamkan, dan pastikan tidak melakukan operasional terhadap alat–alat elektronik saat mengisi bahan bakar,” tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.