JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana pemerintah menghapus BBM jenis Premium pada awal 2021 untuk area Jawa, Maduran, dan Bali (Jamali), rupanya masih belum ada kepastian.
Pihak PT Pertamina (Persero) Tbk, dalam keterangan resminya menjelaskan bakal tetap menjalankan penugasan pemerintah untuk terus menyalurkan Premium, termasuk di wilayah Jamali.
Heppy Wulansari, Pjs VP Corporate Communication Pertamina mengatakan, kebijakan penyaluran Premium merupakan kewenangan pemerintah.
Baca juga: Mobil Pakai BBM Oktan Rendah, Bisa Sebabkan Mesin Ngelitik
"Pertamina tunduk pada regulasi yang ada. Yang dilakukan saat ini yakni mengedukasi konsumen untuk menggunakan BBM ramah lingkungan dan yang lebih berkualitas dalam meningkatkan performa kendaraan," ujar Heppy dalam keterangan resminya, Sabtu (14/11/2020).
Lebih lanjut Heppy juga menegaskan bila Pertamina akan terus mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan udara yang bersih dan sehat.
Upaya tersebut akan dilakukan dengan edukasi serta mendorong penggunaan BBM yang ramah lingkungan dan yang lebih berkualitas dalam meningkatkan performa kendaraan.
"Pertamina berkomitmen mendorong penggunaan BBM dengan RON lebih tinggi, karena selain baik bagi lingkungan juga akan berdampak positif untuk mesin kendaraan yang lebih bersih," kata Heppy.
Tak hanya itu, selain edukasi, Pertamina juga memberikan stimulus berupa promo-promo BBM kepada konsumen, agar tergerak untuk mencoba BBM dengan kualitas lebih baik dan merasakan dampaknya ke mesin kendaraan melalui Program Langit Biru.
Baca juga: Pertamina Kejar Penyebaran BBM Satu Harga di Pelosok Tanah Air
Seperti diketahui, sebelumnya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), mengatakan bila pada awal 2021 BBM jenis Premium alam dihapus untuk area Jamali.
"Senin lalu saya bertemu dengan Direktur Operasi Pertamina, beliau menyampaikan per 1 Januari 2021, Premium di Jamali khususnya itu akan dihilangkan," ucap Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan MR Karliansyah dalam webinar yang tayang di YouTube YLKI ID, Jumat (13/11/2020).
Ketiga kota tersebut dikatakan menjadi tahap awal. Setelah itu, penghapusan BBM Premium akan disusul dengan kota-kota lainnya lagi yang ada di Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.