Pakai Mesin Keenam, Vinales Start dari Pitlane di MotoGP Eropa

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Monster Energy Yamaha Maverick Vinales akan memulai balapan di MotoGP Eropa dari jalur pit stop (pitlane).

Hal ini lantaran dirinya menggunakan mesin ke 6 untuk menghadapi balapan akhir pekan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (8/11/2020).

Baca juga: Ingat Jangan Cuma Andalkan Spion Saat Berbelok

Sebelumnya, yamaha telah melanggar aturan dengan menggunakan klep yang ilegal saat MotoGP Jerez pada juli lalu. Disebut ilegal karena klep tersebut belum didaftarkan untuk homologasi.

Yamaha dihukum pengurangan 50 poin konstruktor, serta 20 poin ditarik dari tim Monster Energy Yamaha dan 37 poin dari Petronas Yamaha SRT.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

BREAKING ???? @yamahamotogp has just confirmed they have to use @maverick12official's 6th engine, so he'll start the #EuropeanGP ???????? race from pit lane due to exceeding engine allocation ???? #MotoGP

A post shared by MotoGP (@motogp) on Nov 6, 2020 at 6:16am PST

Kini, Yamaha mengumumkan terpaksa pakai mesin ke 6 untuk Vinales. Artinya Vinales harus menggunakan mesin di luar alokasi 5 mesin maksimum yang ia peroleh pada musim 2020. Keputusan ini terpaksa dilakukan karena banyaknya masalah teknis.

Baca juga: Tekan Potensi Kecelakaan, Berikut Tips Aman Mengemudi Saat Hujan

“Kami terpaksa menggunakan yang keenam. Jadi, Vinales akan mulai balapan dari pitlane pada hari Minggu,“ ujar Direktur Tim Monster Energy Yamaha Massimo Meregalli, dikutip dari motorsport, Jumat (6/11/2020)

Saat ini Vinales berada di posisi ketiga klasemen sementara MotoGP 2020 dengan raihan 118 poin. Menyisakan tiga balapan lagi, Vinales membutuhkan beberapa poin untuk mengejar Joan Mir yang kini bertengger di puncak klasemen dengan torehan 137 poin.