JAKARTA, KOMPAS.com - Prediksi penjualan mobil kembali tumbuh di semeter dua 2020, seperti bertepuk sebelah tangan. Berdasarakan data, walau ada kenaikan tapi jumlahnya masih jauh dari harapan, apalagi dengan pandemi Covid-19 yang hingga saat ini masih merajarela.
Kondisi ini pun membuat Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) berencana kembali melakukan revisi target 600.000 unit yang sebelumnya sudah ditetapkan imbas Corona.
Lalu berapa target baru yang bakal ditetapkan nantinya?
Ketika menanyakan hal ini, Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto mengatakan, asosiasi masih melihat lebih dulu pencapaian di bulan-bulan berikutnya.
Baca juga: Penjualan Mobil Grup Astra Mulai Merangkak Naik
"Soal itu (revisi target), kita masih tunggu dari angka-angkanya dulu di bulan September ini sampai Oktober bagaimana, jadi memang belum," kata Jongkie kepada Kompas.com, Selasa (22/9/2020).
Tak hanya itu, Jongkie juga menjelaskan Gaikindo masih menanti kepastian soal keputusan pemerintah yang akan memberikan beberapa insentif guna merangsang daya beli masyarakat.
Diharapkan, dengan keputusan yang bisa segera direalisasi, maka ada kemungkinan pasar mobil terdongkrak. Apalagi dari segi rencana, relaksasi yang diberikan memang berdampak pada harga jual mobil baru yang semakin murah akibat pemangkasan pajak.
"Kita tunggu di bulan ini dan Oktober, sekaligus juga stimulus dari Pemerintah Pusat maupun daerah," ucap Jongkie.
Seperti diketahui, sebelumnya Staf Khusus Gaikindo Stefanus Soetomo menjelaskan, meski ada peningkatan pencapaian penjualan pada Agustus, tapi jumlahnya dianggap masih jauh dari harapan dan prediksi.
Baca juga: Nasib Mobil Bekas di Tengah Rencana Stimulus Mobil Baru
Karena itu, mengingat kondisi wabah yang masih mengancam serta waktu yang terus berjalan, besar kemungkinan target 600.000 unit akan kembali diubah.
"Dengan Agustus penjualan yang masih jauh, kemungkinan besar akan ada revisi. Hanya kapannya itu, kita harus bekerja dengan asumsi-asumsi yang ada dulu, mana asumsi yang mau dipakai, itu yang belum kita tentukan tepatnya kapan," ucap Stefanus beberapa hari lalu dalam webinar Kompas Talk bersama Toyota Astra Motor (TAM).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.